PALU – Untuk mendukung suksesnya pengamanan Pilkada 2024, Polda Sulteng melakukan pemeriksaan psikologi kepada personel Polri yang terlibat Pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Sebanyak 795 personel Polda Sulteng yang terlibat dalam pengamanan TPS Pilkada serentak 2024 akan dibagi dalam dua gelombang untuk mengikuti pemeriksaan psikologi.
Pemeriksaan psikologi dilakukan oleh Bagian Psikologi Biro SDM Polda Sulteng di Swiss Bell Hotel, Palu, Kamis (21/11/2024).
“Sebanyak 795 personel Polda Sulteng yang terlibat pengamanan TPS Pilkada 2024 dilakukan pemeriksaan psikologi,” ungkap Kabidhumas Polda Sulteng melalui Kasubbid Penmas AKBP Sugeng Lestari di Palu, Selasa (21/11/2024)
Kasubbid Penmas menyebut, pemeriksaan psikologi akan dilakukan dalam dua gelombang. Gelombang pertama mulai pukul 07.00 wita sampai selesai. Sedang gelombang dua dimulai pukul 13.00 wita sampai selesai.
“Pemeriksaan psikologi dilakukan untuk mengetahui kondisi psikis dan mental seluruh personel Polda Sulteng sebelum ditugaskan dalam pengamanan TPS,” jelasnya.
Tugas yang mereka hadapi cukup berat dengan kondisi geografis yang berbeda, medan yang berat. Faktor cuaca juga akan menjadi tantangan dalam pelaksaan tugas pengamanan TPS.
“Mereka nantinya akan bertugas selama kurang lebih 11 hari. Mereka akan dilepas untuk bertugas ke Polres jajaran mulai tanggal 23 Nopember 2024,” terang Kasubbid Penmas.
Pemeriksaan psikologi ini sekaligus untuk memetakan kondisi psikologi personel Polda Sulteng yang akan melaksanakan pengamanan TPS, untuk memastikan personel siap diterjunkan ke lapangan. *
**) Ikuti berita-berita terbaru Luwuk Times di Google News. Klik link dan jangan lupa follow
Discussion about this post