Reporter Sofyan Labolo
LUWUK, Luwuk Times— Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Banggai, Suprapto menilai, semua partai politik (parpol) memiliki peluang sama merebut palu sidang pada pemilu legislatif (pileg) 2024 mendatang.
Statemen Suprapto yang juga Ketua DPRD Banggai ini disampaikannya kepada Luwuk Times di ruang kerjanya, Kamis (01/07).
“Saya kira semua parpol punya peluang yang sama,” kata Suprapto.
Soal asumsi bahwa parpol yang identik dengan penguasa lebih punya peluang besar menang sekaligus menguasai jumlah kursi di parlemen lalong juga dijawab mantan Ketua Komisi 2 DPRD Banggai ini.
Menurut Prapto-sapaannya, persepsi itu tidaklah keliru. Sebab sudah menjadi fakta yang terjadi disetiap perhelatan politik di Kabupaten Banggai.
Dia mencontohkan Partai Golkar. Disaat kepemimpinan Sofhian Mile sebagai Bupati Banggai, Partai Golkar naik jumlah kursi di DPRD.
“Pada pemilu 2014-2019, Partai Golkar bertambah jumlah perwakilannya di legislatif, dari 6 menjadi 9 kursi. Dan saat itu dekat dengan kekuasaan,” kata Suprapto.
Begitu pula sambung Suprapto dengan partainya.
Disaat Bupati Banggai dijabat Herwin Yatim yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Banggai, kontribusi kursi banteng moncong putih bertambah, sekaligus mendominasi jumlah wakil rakyat di parlemen.
“Dan ini sebuah realita,” kata mantan kepala desa di wilayah dataran Toili ini.
Lantas bagaimana dengan PDI Perjuangan dalam menghadapi pileg 2024, menyusul satu kekuatan pilar, yakni eksekutif sudah terlepas.
Pertanyaan lanjutan ini juga mendapat jawaban wakil rakyat dari dapil IV ini.
Diakui Prapto, kesuksesan PDIP dalam merebut palu sidang pada pileg 2019-2024 salah satunya tidak lepas dari kekuatan tiga pilar, yakni eksekutif, legislatif dan struktur.
Meski saat ini PDIP kehilangan satu pilar, bukan berarti partainya pesimistis menghadapi pesta demokrasi yang menyisahkan sekitar 2 tahun lebih itu.
“Satu pilar kita hilang. Tapi bukan berarti pesimis,” jawab politisi yang dekat dengan kalangan jurnalis yang ngepos di parlemen lalong ini.
Satu hal yang mendasari sikap optimistis Prapto buat partainya, sekalipun tidak lagi menjadi partai penguasa, pasca kalah di pilkada 2020. Yakni kesolidan pengurus dan kader partai.
Dan hal itu dicontohkan Prapto terhadap Partai NasDem. Sekalipun sebelumnya tidak ada di pemerintahan, namun mampu meraih jumlah kursi signifikan di DPRD Banggai.
“Iya, NasDem tidak bisa kita pungkiri. Tidak ada di pemerintahan tapi bisa. Mengapa itu tidak bisa jadi spirit,” jawab Prapto.
Dia pun kembali menegaskan bahwa semua parpol punya kans yang sama untuk merajai parlemen lalong lewat pileg mendatang.
Dan itu sangat bergantung seperti apa managemen dan kinerja partai itu sendiri.
“Kuncinya ada pada pengelolaan managemen partai. Sehingga di 2024 peluang terbuka bagi semua parpol untuk memenangkan laga pileg nantinya,” kata Prapto. *
PARPOL PERAIH KURSI DI DPRD BANGGAI
Partai Politik | Jumlah Kursi |
---|---|
PDI Perjuangan | 10 kursi |
Partai NasDem | 6 kursi |
Partai Golkar | 5 kursi |
Partai Gerindra | 4 kursi |
PAN | 3 kursi |
PKS | 3 kursi |
PKB | 2 kursi |
Partai Hanura | 1 kursi |
Perindo | 1 kursi |
TOTAL | 35 Kursi |
Discussion about this post