LUWUKTIMES.ID — Selama beberapa kali perhelatan Pilkada Banggai, belum pernah terjadi head to head.
Paling sedikit tiga pasangan calon (paslon) kepala dan wakil kepala daerah yang berkompetisi.
Kans head to head di Pilkada Banggai 2024 cukup besar. Karena hanya ada dua partai politik (parpol) yang bersyarat mengusung kandidat.
Partai Golkar dengan 11 kursi. Dan Gerindra 7 kursi. Keduanya hasil Pemilu 2024.
Tapi itu bukan jaminan. Bukan tidak mungkin akan ada paslon yang lahir dari rahim jalur independent. Termasuk gerbong lain diluar dari dua parpol yang bersyarat tanpa koalisi.
Tiga Gerbong
Golkar menjadi salah satu parpol yang paling siap menghadapi Pilkada Banggai.
Sekalipun tanpa berkoalisi, partai yang dinahkodai H. Beniyanto Tamoreka ini memenuhi syarat mengusung paslon di Pilkada.
Hasil Pemilu 2024, partai berlambang beringin ini memiliki 11 kursi di Parlemen Lalong.
Kalaupun ada parpol yang bergabung, maka “mahar” politik nya menjadi “murah”.
Lantas siapa figur yang akan diusung Partai Golkar pada Pilkada Banggai?
Pertanyaan ini memang masih menjadi tanda-tanya besar publik.
Pasalnya menurut Sekretaris DPD Partai Golkar Banggai, Irwanto Kulap kepada sejumlah wartawan beberapa waktu lalu, ada dua surat tugas yang diberikan DPP kepada kedua kader beringin.
Surat tugas sebagai bakal calon Bupati Banggai itu selain diberikan kepada Samsul Bahri Mang juga diperuntukkan kepada Beniyanto Tamoreka.
Bahkan bukan mustahil sambung Wanto-sapaan akrab peraih suara terbanyak di Pemilu 2024 dengan menggondol 8.050 suara ini, diluar dua kader beringin tadi lahir nama lain yang bakal mengantongi rekomendasi DPP Partai Golkar sebagai bakal calon Bupati.
Spekulasi politik pun mengarah kepada satu nama. Tokoh itu tidak lain adalah H. Amirudin, yang saat ini menjabat sebagai Bupati Banggai.
Sementara untuk calon Banggai II, analisanya menguat pada nama Samsul Bahri Mang.
Kalaupun taksiran ini tidak meleset, maka Amirudin-Bali Mang menjadi pasangan calon yang paling tangguh di Pilkada Banggai.
Tujuh Kursi
Jauh sebelum pemilu 2024, Partai Gerindra sudah menjagokan Hj. Suliyanti Murad sebagai bakal calon Bupati Banggai.
Terlebih lagi, partai besutan Prabowo Subiyanto (calon presiden terpilih) ini sukses merealisasikan target 7 kursi di DPRD Banggai.
Meski beda jumlah kursi, tapi tak beda dengan Golkar. Partai Gerindra juga bersyarat mengusung paslon tanpa koalisi.
Hal itu sebagaimana diatur dengan Peraturan KPU (PKPU) 1/2020, syarat untuk mengusung calon pada Pilkada harus memperoleh paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi di DPRD. Dan DPRD Banggai saat ini memiliki kuota 35 kursi.
Tentang siapa calon Banggai II Suliyanti Murad, tentu akan dipengaruhi oleh parpol yang akan bergabung dengan gerbong ini.
Gerbong Ketiga
PDI Perjuangan dan Partai NasDem, merupakan parpol yang belum beruntung pada Pemilu 2024.
PDI Perjuangan harus kehilangan 4 kursi di Parlemen Lalong (dari 10 menjadi 6 kursi). Sedang Partai NasDem minus 2 kursi (dari 6 menjadi 4 kursi).
Dalam beberapa kali pemilu di Kabupaten Banggai, kedua parpol ini kerap berseberangan.
Terkahir, di Pemilu Banggai 2020. PDI Perjuangan mengusung paslon Herwin Yatim dan Mustar Labolo.
Sedang NasDem mengusung Amirudin dan Furqanuddin Masulili.
Politik bersifat elastis. Bukan tidak mungkin di Pilkada tahun ini, dengan modal 10 kursi, PDI Perjuangan dan Partai NasDem bakal membentuk gerbong sendiri.
Tentang siapa calon Banggai I dan calon Banggai II, tergantung keputusan yang dilahirkan gerbong ketiga ini. *
Discussion about this post