Luwuk Times, Luwuk — Almarhum ayah Jodi Prakoso Dayanun, Haris Dayanun meng hibahkan lahan seluas 3 hektar untuk pemakaman. Lahan itu terletak di kawasan Bukit Mambual atau Puge Kecamatan Luwuk Selatan Kabupaten Banggai.
Hibah tanah seluas 3 hektar untuk pemakaman itu ada, setelah lahan pekuburan yang berada di kompleks Pasar Simpong Luwuk Selatan yang juga milik keluarga besar Dayanun sudah penuh.
Lokasi pekuburan di kompleks Pasar Simpong sudah ada sejak tahun 70-an. Lahan seluas 1 hektar tersebut merupakan milik Abdul Rahman Dayanun.
Karena sudah tidak memungkinkan lagi untuk penambahan makam di kawasan itu, sehingga keluarga besar Dayanun meng hibahkan lagi lahan seluas 3 hektar di kawasan Puge, untuk lokasi pemakaman.
“Karena sudah penuh, sehingga almarhum ayah Jodi Prakoso Dayanun, Haris Dayanun meng hibahkan lahan di Puge untuk pemakaman baru,” kata anggota keluarga besar Dayanun kepada Luwuk Times, Senin (25/09/2023).
Sumber yang meminta tak disebutkan identitasnya ini menambahkan, hanya saja akses jalan menuju pemakaman keluarga baik yang berdomisili di Kelurahan Kompo, Simpong, Jole serta Hanga Hanga Permai itu, masih perlu perbaikan.
“Perlu peningkatan jalan. Karena ketika hujan, sekitar 200 meter ruas jalannya penuh becek,” ucap sumber.
Warga pun memberi apresiasi sekaligus ucapan terima kasih kepada keluarga besar Dayanun, yang telah meng hibahkan lahan untuk pemakaman.
“Alhamdulillah dan terima kasih buat keluarga besar Dayanun, yang telah meng hibahkan lahan itu. Semoga menjadi amal jariah buat almarhum Haris Dayanun, aamin,” ucap warga Simpong Suprianto Ahmad.
Terlebih lagi tambah dia, untuk proses pemakaman di lahan itu tidak ada pungutan. Karena langsung dikelola keluarga besar Dayanun.
Dan informasi yang dia terima, sudah ada lima jenazah yang dimakamkan di lahan hibah milik almarhum ayah Jodi Prakoso Dayanun tersebut. *
