Reporter Hasbi Latuba
LUWUK – Kabupaten Banggai satu dari dua kabupaten di Indonesia yang terpilih sebagai Pilot Project pengembangan pengelolaan data pegawai lingkup ASN pemerintah daerah.
Deputi Direksi Wilayah BPJS Kesehatan Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Gorontalo dan Maluku Utara, Medianti Elia Permatasari mengatakan, pengembangan aplikasi oleh BPJS, semata mata bertujuan untuk pengelolaan data Aparat Sipil Negara (ASN) lingkup satuan kerja, sehingga perlu uji coba.
“Alhamdulilah Banggai satu dari dua kabupaten di Indonesia yang ditunjuk BPJS sebagai pilot project, setelah Bandung, Jawa Barat,” kata Medianti Elia Permatasari saat memberi sambutan pada penandatangan komitmen pilot project e-Dapen (Eloktronik Data PPU Penyelenggara Negara) antara Bupati Banggai dan BPJS Cabang Luwuk.
Kegiatan itu berlangsung pada ruang rapat khusus Bupati Banggai, bukit Halimun Kelurahan Tanjung Tuwis, Selasa (4/10/2022).
Selain Bupati Banggai Amirudin Tamoreka, hadir juga Sekab Banggai Abdullah dan sejumlah pejabat lingkup Pemda Banggai serta Kepala Cabang BPJS Luwuk Aryo Trisno Wibowo dan jajarannya.
Medianti Elia Purmasari menambahkan, dalam rangka meningkatkan pelayanan, BPJS terus melakukan perubahan dan pengembangan, lewat aplikasi. Salah satunya e-Dapen.
Ia berharap, ini bisa membantu mengelola data ASN dan keluarga, sehingga tercipta kepuasan bagi peserta.
“Tadinya kalau berurusan harus ke kantor cabang BPJS. Sekarang tidak lagi. Cukup dengan aplikasi e-Dapen yang terkelola lewat satuan kerja, semua beres,” ujarnya.
Mudahkan Pelayanan
Sementara Kepala Cabang BPJS Bangggai Aryo Trisno Wibowo menuturkan, aplikasinya ini bertujuan memudahkan pelayanan. Selain itu juga sebagai sarana pemutakhiran data yang cepat dan tepat.
Untuk saat ini konsen uji coba untuk tiga satker. Yakni Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Dinas Perpustakaan dan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Banggai.
“Semoga kedepan bisa kami perluas ke OPD lain. Bahkan bisa menjadi contoh untuk daerah daerah lainnya se Indonesia,” kata Aryo. *
Discussion about this post