Advertisement

Sulteng

Banjir Bandang di Parigi Moutong, Ratusan Warga Dua Desa Berada di Pengungsian

598
×

Banjir Bandang di Parigi Moutong, Ratusan Warga Dua Desa Berada di Pengungsian

Sebarkan artikel ini
Pasca banjir bandang, ratusan warga dari dua desa di Kabupaten Parigi Mouotong Provinsi Sulteng berada di pengungsian

PALU, Luwuk Times — Pasca banjir bandang, ratusan warga dari dua desa di Kabupaten Parigi Mouotong Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) berada di pengungsian. Ada empat titik yang dijadikan lokasi pengungsi.

Kedua desa yang terdampak atas peristiwa yang terjadi Minggu 23 Juni 2024 pukul 04.38 wita itu yakni Desa Sibalago dan Desa Sienjo Kecamatan Toribulu Kabupaten Parigi Moutong.

Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Sulteng, Dr. Ir. H. Akris Fattah Yunus, MM menginformasikan, saat ini ada ratusan warga yang berada di kawasan pengungsian.

Baca:  Bupati Banggai Amirudin Terima Bantuan dari BPBD Sulteng

“Warga Desa Sienjo ada 90 jiwa. Sedang warga Sibalago yang berada di pengungsian sebanyak 372 jiwa serta 6 bayi,” kata Akris Fattah.

Untuk situasi terakhir pasca banjir bandang yang telah memutuskan jembataan penghubung Desa Sibalago dan Desa Sienjo sambung Akris Fattah, air yang awalnya meluap kini berangsur surut.

Baca:  Harapan Bupati Amirudin Meleset, Kontingen Popda Banggai Urutan "Buncit"

Begitu pula dengan dua warga yang hilang kata Akris Fattah, telah ditemukan dalam keadaan selamat. Sementara satu orang dikabarkan meninggal, yakni Andi Nurhayati (70).

Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Sulteng ini juga mengabarkan, untuk obat-obatan dan makanan sudah berada di lokasi. *

Baca: Organisasi Setia Jokowi Resmi Dibentuk di Sulawesi Tengah