BANGGAI— Dinas Peternakan dan Kesehatan (Disnak Keswan) Banggai menyerahkan bantuan produk olahan hasil peternakan kepada anak-anak dengan kondisi stunting dan ibu hamil dengan kondisi kekurangan energi kronik (KEK).
Bantuan ini disalurkan di tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Moilong, Kecamatan Toili Barat, dan Kecamatan Batui Selatan. Berlangsung dalam dua hari, Selasa dan Rabu (5-6/11/2024) diagendakan penyaluran.
Bantuan tersebut ditujukan kepada 115 anak stunting dan 25 ibu hamil KEK. Hadir dalam kegiatan ini Camat Moilong, Camat Toili Barat, Kades Rata, Kades Bone Balantak, kader posyandu, dan Tim Penggerak PKK Pokja 4 yang turut serta mendampingi proses penyerahan bantuan.
Penyerahan bantuan di Kecamatan Moilong dilaksanakan pada 5 November 2024, dengan distribusi sebagai berikut:
Desa Minahaki: 10 anak, Desa Minakarya: 8 anak, 1 ibu hamil KEK, Desa Moilong: 9 anak, Desa Sumber Harjo: 9 anak.
Desa Sido Makmur: 11 anak, Desa Mulyoharjo: 10 anak, Desa Tou: 12 anak, Desa Karanganyar: 1 ibu hamil KEK.
Sementara itu, di Kecamatan Toili Barat, bantuan disalurkan pada hari yang sama, dengan rincian penerima: Desa Rata: 23 anak, 1 ibu hamil KEK, Desa Lembah Keramat: 8 anak, 3 ibu hamil KEK, Desa Gunung Keramat: 4 anak, 1 ibu hamil KEK, Desa Dongin: 3 ibu hamil.
Desa Kamiwangi: 3 ibu hamil, Desa Sindang Sari: 1 ibu hamil, Desa Bumi Harapan: 1 ibu hamil, Desa Uwelolu: 1 ibu hamil, Desa Makapa: 2 ibu hamil, Desa Karya Makmur: 3 ibu hamil, Desa Mantawa: 1 ibu hamil, Desa Mekar Jaya: 2 ibu hamil, Desa Pasir Lamba: 1 ibu hamil.
Pada tanggal 6 November 2024, penyerahan bantuan dilanjutkan di Kecamatan Batui Selatan untuk 11 anak stunting.
Adapun jenis bantuan produk olahan hasil peternakan yang diserahkan kepada anak-anak dan ibu hamil KEK meliputi susu ibu hamil, susu anak batita, abon daging sapi, abon telur, madu TJ, dan telur ayam.
Program bantuan ini diharapkan dapat membantu pemenuhan gizi bagi anak-anak dan ibu hamil, khususnya mereka yang mengalami kekurangan energi kronik, sebagai upaya menekan angka stunting di daerah ini. *
**) Ikuti berita-berita terbaru Luwuk Times di Google News. Klik link dan jangan lupa follow
Discussion about this post