ADVERTISEMENT
Info Dispora

Kejuaraan Tenis Lapangan Seleksi Popda Sulteng Dimulai, Kadispora Banggai: Wasit jangan Pilih Kasih

704
×

Kejuaraan Tenis Lapangan Seleksi Popda Sulteng Dimulai, Kadispora Banggai: Wasit jangan Pilih Kasih

Sebarkan artikel ini
Penulis: Sofyan Labolo
Para atlet tenis lapangan Kabupaten Banggai, bertempat lapangan Gelora Luwuk, Jumat (17/05/2024). (Foto: Sofyan Labolo Luwuk Times)

BANGGAI, Luwuktimes.id— Kompetisi olahraga kejuaraan tenis lapangan Bupati Cup menuju Popda Sulteng dimulai, Jumat (17/05/2024) sore.

Bupati Banggai yang diwakili Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Banggai Moh. Yory Ntoi secara resmi membuka kejuaraan yang berpusat di lapangan Gelora Luwuk.

Rencananya, kejuaraan yang berlangsung selama 3 hari ini diikuti sebanyak 20 atlet putra dan putri se Kabupaten Banggai.

Ada dua pembagian kelompok umur. Yakni 10 sampai dengan 12 tahun dan 12 sampai dengan 17 tahun.

Sebelum membuka, sejumlah hal disampaikan Yory Ntoi.

Ajang ini merupakan seleksi menuju Popda Sulteng. Setelah seleksi tahap awal ini berlanjut dengan Pra Popda.

Hasil dari Pra Popda, para atlet itulah yang dipersiapkan untuk berlaga di arena Popda yang akan dilaksanakan akhir Juli 2024 di Luwuk Kabupaten Banggai.

Baca:  583 Pebulutangkis se Sulteng Berkompetisi di Kejuaraan Badminton Open Tournament Bupati Cup
Kadispora Banggai, Yory Ntoi melakukan pemukulan perdana sebagai tanda dimulainya kejuaraan tenis lapangan seleksi Popda Sulteng, Jumat (17/05/2024). (Foto: Sofyan Labolo Luwuk Times)

“Sebelumnya para atlet mengikuti TC selama sebulan,” kata Yory.

Harapan Kadispora Banggai, para atlet harus mampu menunjukkan kualitas permainan. Sehingga kedepan dapat berlaga pada ajang yang lebih tinggi lagi.

“Tahun depan ada Porda. Dan tahun 2026 ada Porprov Sulteng. Belum lagi menghadapi Popnas di Gorontalo. Tidak menutup kemungkinan, atlet tenis lapangan kita berlaga di PON,” ucap Kadispora Banggai.

“Selama ini hanya atlet karate yang bisa tembus PON. Saya berharap atlet tenis lapangan Banggai juga bisa mengikuti jejak itu,” kata Yory yang juga Ketua Harian Pengkab FORKI Banggai ini.

Baca:  Tempati Kantor Baru, Kadispora Banggai Yori Ntoi Optimis Kinerja Lebih Maksimal

Hal ini tentu saja sambung dia, menjadi tugas yang tidak ringan oleh para pelatih dan pengurus cabang tenis lapangan. Harus punya tanggung jawab moril untuk melahirkan petenis lapangan handal.

“Orang lain bisa juara, kenapa kita tidak bisa juara. Itu tekad yang harus kita pegang,” pesan Yory Ntoi.

Sebelum menutup sambutan pembukaan, satu pesan Yory, kepada para wasit dan juri agar tidak pilih kasih dalam mengambil keputusan.

Tetap konsisten dengan aturan. Sehingga dalam mengambil keputusan tidak merugikan sekaligus mematikan psikologi atlet muda kita. *

Baca: Seleksi Popda 2024 di Luwuk, Tim Sepak Takraw SMAN 1 Batui Jawara