Luwuk Times, Luwuk — Logo yang tertera pada kostum panitia pelaksana (panpel) kejuaraan balap motor open tournament Banggai Cup Prix, menuai sorotan. Pasalnya, logo tersebut identik dengan partai politik (parpol). Ketua Panpel Boni Badalu buru-buru mengklarifikasi.
Kepada Luwuk Times Jumat (07/07/2023), Boni mengaku, tentang logo yang ada pada kaos panpel, ia sempat ditanya oleh Bupati Banggai H. Amurudin.
“Pak Bupati sempat tanya pada saya soal logo yang terpasang di baju panpel. Dan saya pun memberi penjelasan,” kata Boni.
Menurut Boni, itu bukanlah logo Partai Gerindra. Melainkan logo Satria. Memang Satuan Relawan Indonesia Raya atau Satria sambung Boni adalah sayap Partai Gerindra.
Akan tetapi Satria juga merupakan salah satu organisasi kepemudaan atau OKP yang berada di bawah naungan KNPI.
“PC Satria bagian dari OKP KNPI. Karena kebetulan saya yang menjabat sebagai Ketua Satria Kabupaten Banggai sekaligus sebagai salah satu sponsor utama pada Banggai Cup Prix 2 tahun 2023,” kata Boni.
Justru sambung Boni yang harusnya menjadi sorotan, sejumlah spanduk yang terpasang pada areal star finish Banggai Cup Prix.
Karena sangat jelas dari deretan spanduk itu tertera foto, nama serta partai politik bahkan nama dapil ada dalam spanduk tersebut.
“Kalau itu (spanduk) yang menjadi sorotan publik, saya kira lebih rasional,” kata Boni. *
Kunjungi kami di Google News
