DKISP Kabupaten Banggai

Luwuk

Kronologis Terbakarnya SMKN 1 Luwuk, Kerugian Ditaksir Rp5 Miliar

369
×

Kronologis Terbakarnya SMKN 1 Luwuk, Kerugian Ditaksir Rp5 Miliar

Sebarkan artikel ini
Aparat Polres Banggai memasang police line di sejumlah ruangan di SMKN 1 Luwuk yang terbakar. (Foto: Humas Polres Banggai)

Reporter, Sofyan Labolo

LUWUK, Luwuk Times.ID – Pasca kebakaran hebat yang terjadi di SMKN 1 Luwuk yang berada di jalan KH Dewantoro Kelurahan Karaton Kabupaten Banggai, aparat Polres Banggai langsung turun lapangan. Hasil identifikasi, sebanyak 60 ruangan ludes dan kerugian ditaksir mencapai Rp5 miliar.

“Sekitar 60 ruangan beserta barang inventaris sekolah seperti, komputer, laptop dll, kesemuanya ikut dan hangus terbakar. Ruangan Kepala sekolah dan seluruh ruangan dewan guru, staf dan tata usaha juga ludes. Kerugian diperkirakan Rp5 miliar,” kata Kasubbag Humas Polres Banggai Iptu Haryadi SH, Senin (24/05/2021).

Baca:  Ingatkan Prokes, Polisi Patroli di Pantai Wisata Kilolima

Baca juga: Setelah Pasar Simpong, Giliran SMKN 1 Luwuk Terbakar

Terkait dengan kronologis kejadian, Kasubbag Humas Polres Banggai menjelaskan. Kata dia, berdasarkan keterangan Kepala SMKN 1 Luwuk, Hasdin Molomban, sekitar pukul 11.05 Wita, titik api terlihat berasal dari plafon ruangan kelas 10 MPC.

Api kemudian dengan cepat merembet di ruangan kelas dan ke seluruh bangunan gedung.

Pada jam 11.15 Wita, empat unit mobil pemadam kebakaran (Damkar), 1 unit mobil PNBP sebagai penyuplai air dan satu unit mobil water canon Polres Banggai tiba di TKP dan melakukan pemadaman api.

Baca:  Ratusan Siswa SMEAN Luwuk dapat Penyuluhan Narkoba

Baca juga: Puluhan Ruangan Ludes, Hasdin: Kerugian Miliaran Rupiah

Dalam melakukan pemadaman api, Damkar dibantu TNI/Polri dan masyarakat. Akan tetapi pihaknya mengalami kesulitan dalam menjinakan api. Pasalnya saat itu tiupan angin cukup kencang, sehingga api dengan cepat membesar dan membakar hampir ke seluruh bangunan sekolah.

“Sekitar pukul 13.00 Wita, api berhasil dipadamkan,” kata Kasubbag Humas Polres Banggai. *

error: Content is protected !!