Banggai

Kunker di KPH Balantak, Wagub Sulteng Bagikan 6.000 Bibit Tanaman Produktif ke Masyarakat

498
×

Kunker di KPH Balantak, Wagub Sulteng Bagikan 6.000 Bibit Tanaman Produktif ke Masyarakat

Sebarkan artikel ini
Penulis: Naser Kantu
Kunjungan Kerja Wakil Gubernur Sulteng Drs. H. Ma'mun Amir di UPT KPH Balantak, Banggai, Selasa (28/11/2023). (Foto : Naser Kantu)

Luwuk, LUWUK TIMES – Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Drs. H. Ma’mun Amir melaksanakan Kunjungan Kerja (Kunker) ke UPT KPH Balantak Dinas Kehutanan Sulteng, Selasa (28/11/2023).

Dalam Kunkernya, Wagub Sulteng memberikan arahan pada jajaran UPT KPH serta masyarakat yang hadir.

Pada momentum ini, Wagub Ma’mun Amir membagikan 6.000 bibit berbagai jenis tanaman produktif.

Bantuan secara simbolis dibagikan kepada 50 penerima dari 6 kecamatan, kepada Kelompok Tani Hutan wilayah kerja KPH Balantak, diantaranya, Desa Biak, Desa Longkoga, Desa Lumpoknyo serta Desa Baya dan Desa Kamumu.

Kepala UPT KPH Balantak, Yunus Papea mengatakan, bahwa tanaman tanaman ini tidak hanya menjadi simbol kehijauan saja, tetapi menjadi investasi dalam menjaga keseimbangan dan ekosistem serta melestarikan keanekaragaman hayati.

Baca:  Izin Pamit, Dokter Internship Temui Sekkab Banggai

“Ini sebagai bentuk kepedulian kita terhadap lingkungan,” ujar Yunus Papea.

Yunus mengatakan, hutan memiliki peranan penting dalam menjaga ketahanan lingkungan.

Olehnya, melalui penyerahan bibit ini, diharapkan bersama-sama mengoptimalkan upaya pelestarian hutan dan lingkungan hidup di wilayah ini.

Disamping itu, dia mengajak agar bisa meningkatkan kesadaran akan pentingnya kelestarian alam untuk generasi mendatang.

Baca:  Alhamdulillah, Kemiskinan Ekstrem di Kabupaten Banggai Melandai

“Dengan saling bahu-membahu guna menciptakan lingkungan yang lestari dan sehat bagi kita semua,” ucapnya.

Wakil Gubernur Sulteng, Drs.Ma’mun Amir, menyampaikan adanya penyerahan bantuan bibit ini semoga dapat dimanfaatkan dengan baik.

Mantan Bupati Banggai itu menyebut, Pemerintah Provinsi sangat mendukung program-program yang dijalankan.

Baik dari Pemerintah Daerah, swasta maupun masyarakat, selagi itu bermanfaat hingga melakukan pemberdayaan.

Olehnya, sambung Wagub, bantuan atau penyerahan bibit ini, diberikan berdasarkan kebutuhan, tetapi bukan berdasarkan keinginan.

“Semoga pemberian bantuan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat kedepannya,”tandasnya. *

error: Content is protected !!