Luwuk Times
Kamis, Mei 22, 2025
  • Login
  • Beranda
  • Banggai
    • Religi
    • Kesehatan
    • Ekonomi
  • DKISP
    • Prokopim
    • Nasional
    • Internasional
  • Kriminal
    • Parpol
    • Pemilu 2024
    • Pilkada 2024
  • DPRD Banggai
    • Pilkada
    • Pemilu
  • Sulteng
    • Kecamatan
    • Tojo Unauna
  • Luwuk
    • Tekno
    • Kampus
    • Pendidikan
  • Info JOB Tomori
    • Info Mining KFM
    • Info Disdikbud
    • Info Bapenda
    • Info Dispora
    • Info Unismuh
    • Info PUPR
  • Opini
    • Kolom Muhadam
    • Tips
    • Kolom Cudy
    • Foto Bicara
    • ATR/BPN Banggai
  • Semua
    • Olahraga
    • Porkab 2025
    • Info BPBD
    • Info Dinsos
    • Info Disnakeswan
    • Info TPHP
    • Info Damkar
    • Kolom Syarif
    • Bangkep
    • Balut
    • Sosok
    • Ramadhan Berkah
    • Video
  • Beranda
  • Banggai
    • Religi
    • Kesehatan
    • Ekonomi
  • DKISP
    • Prokopim
    • Nasional
    • Internasional
  • Kriminal
    • Parpol
    • Pemilu 2024
    • Pilkada 2024
  • DPRD Banggai
    • Pilkada
    • Pemilu
  • Sulteng
    • Kecamatan
    • Tojo Unauna
  • Luwuk
    • Tekno
    • Kampus
    • Pendidikan
  • Info JOB Tomori
    • Info Mining KFM
    • Info Disdikbud
    • Info Bapenda
    • Info Dispora
    • Info Unismuh
    • Info PUPR
  • Opini
    • Kolom Muhadam
    • Tips
    • Kolom Cudy
    • Foto Bicara
    • ATR/BPN Banggai
  • Semua
    • Olahraga
    • Porkab 2025
    • Info BPBD
    • Info Dinsos
    • Info Disnakeswan
    • Info TPHP
    • Info Damkar
    • Kolom Syarif
    • Bangkep
    • Balut
    • Sosok
    • Ramadhan Berkah
    • Video
No Result
View All Result
Morning News
  • Beranda
  • Pilkada2024'
  • Kesehatan
  • Ekonomi
  • Daerah
  • Kecamatan
No Result
View All Result
Home Opini

Pengangguran Tertinggi, Saatnya Muhasabah

Redaksi by Redaksi
30 Juli 2024
in Opini
0
Pengangguran Tertinggi, Saatnya Muhasabah

Oleh: Fitria A. Sulila, A.Md.Kom

TINGKAT pengangguran di Indonesia merupakan yang tertinggi dibandingkan enam negara lain di Asia Tenggara (Asean). Data Moneter Internasional (IMF) pada World Economic Outlook April 2024 menyatakan Indonesia mencapai 5,2% tertinggi dibandingkan 6 negara lain di Asia Tenggara. Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) pada Februari 2024 menunjukkan jumlah pengangguran mencapai 7,2 juta orang atau 4,82% dari total angkatan kerja.

Pengangguran merupakan satu dari sekian banyak masalah bagi tiap negara termasuk Indonesia. Berbagai program dan kebijakan diupayakan untuk menyelesaikan problematika yang satu ini. Tingginya angka pengangguran aka berbanding lurus dengan tingkat kriminalitas dan kemiskinan. Sebab, dengan menganggur seseorang tidak akan memiliki penghasilan untuk menafkahi dirinya dan orang-orang yang menjadi tanggungjawabnya.

Sehingga sering dijumpai banyak yang mencari jalan pintas untuk memenuhi kebutuhannya baik dengan mencuri, merampok, pinjol, judi maupun judol.

Tingginya angka pengangguran adalah bukti kesekian gagalnya negara mensejahterakan rakyat. Bagaimana rakyat akan hidup sejahtera jika pekerjaan saja sulit didapat. Dari mana rakyat akan mendapatkan uang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya?

Walaupun ekonomi Indonesia diklaim mengalami pertumbuhan yang stabil namun tidak bisa dipungkiri distribusi manfaat ekonomi seringkali tidak merata, terutama antara daerah perkotaan dan pedesaan. Banyak daerah yang tertinggal dalam hal pengembangan infrastruktur dan akses ke lapangan pekerjaan. Kalaupun ada lapangan pekerjaan namun rakyat susah untuk mengakses, bahkan tenaga ahli dan tenaga kerja kasar dari luar negeri lebih mendapatkan prioritas untuk bekerja di negeri ini.

Baca Juga :  Ketika Parpol Pengusung Terkesan tak Serius Menangkan Winstar

Dan mirisnya, justru rakyat mengejar lapangan kerja sampai ke luar negeri dengan resiko dan konsekuensi yang harus mereka tanggung.

Setiap tahun tercatat jutaan mahasiswa wisuda, juga banyak lulusan SMK, artinya ada banyak lulusan SMK/PT yang tidak terserap dalam dunia kerja sementara Tenaga Kerja Asing justru banyak masuk ke negeri ini.

Fenomena banyaknya pengangguran sejatinya menjadi bukti bahwa pemerintah telah gagal dalam menciptakan lapangan kerja bagi rakyatnya sekaligus menegaskan gagalnya pemerintah dalam memberikan kesejahteraan bagi rakyatnya.

Padahal dalam Islam, bekerja hukumnya adalah wajib bagi laki-laki dewasa. Akan tetapi kewajiban ini sulit ditunaikan karena tidak adanya lapangan pekerjaan yang memadai.

Dari Ibnu Umar RA, dari Nabi Muhammad SAW, beliau bersabda: “Sesungguhnya Allah SWT mencintai setiap orang beriman yang bekerja (mencari nafkah), yang merupakan ayah dari keluarga (tulang punggung keluarga). Dan (Allah) tidak suka kepada penganggur (tidak bekerja) yang sehat, baik dalam urusan dunia maupun akhirat.”

Dalam Islam negara berperan penting dalam menyediakan lapangan pekerjaan. Negara harus mengelola kekayaan dengan benar. Islam membagi kepemilikan menjadi tiga yaitu kepemilikan individu, kepemilikan umum, dan kepemilikan negara.

Pengelolaan kepemilikan umum seperti sumber daya alam berupa barang tambang, hasil laut, hasil hutan, dll. Ini berpotensi terbukanya lapangan kerja yang luas bagi rakyat. Negara tidak boleh membiarkan kekayaan ini diambil alih oleh swasta atas nama investasi.

Negara harus memudahkan regulasi dalam mengatur urusan rakyat. Negara tidak boleh mempersulit rakyat apalagi memalak harta rakyat dengan berbagai pungutan seperti pajak dan biaya administrasi. Dengan begitu rakyat akan mudah dalam membuka usaha. Negara juga hadir dengan menerapkan sistem pendidikan yang berbasis islam. Output pendidikannya adalah para ulama dan para ahli di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Selain itu kurikulum pendidikan juga diarahkan untuk melahirkan individu yang punya keahlian dan profesional serta berakhlak mulia.

Baca Juga :  Guru Sejarah Sebagai Inspirator

Tentu hal ini tidak sulit diwujudkan, karena dalam sistem islam pendidikan gratis bagi seluruh warga negara. Terbukanya lapangan kerja yang luas dan tersedianya tenaga profesional menjadi kunci kesejahteraan rakyat. Negara dengan pengelolaan kekayaan yang benar akan memiliki dana yang banyak di baitul mal.

Negara bisa menghibahkan modal bagi rakyat yang mampu untuk membuka bisnis atau meminjamkan modal.

Dengan cara ini setiap rakyat yang punya keahlian bisnis tidak akan menganggur sebab kurangnya modal. Bahkan dia akan membuka lapangan pekerjaan bagi yang lainnya dengan modal pembelian negara.

Tercatat dalam sejarah, masa khalifah Umar bin Abdul Aziz. Pada suatu hari, ia pernah memerintahkan Yazid bin Abdurrahman yang saat itu seorang Gubernur Baghdad, untuk membagikan harta baitul maal yang sudah berlimpah di baitul maal.

Namun Yazid menyatakan bahwa hampir semua orang sudah mendapatkannya. Akhirnya, Umar pun memerintahkan Yazid bin Abdurrahman untuk mencari orang yang sedang usaha dan membutuhkan modal. Ia membuat kebijakan untuk memberikan modal tersebut dan tanpa harus mengembalikannya. Selama hukum Allah yang menjadi aturan maka kesejahteraan akan terwujud. *

Pembaca 1,056
Tags: Pengangguran
Previous Post

Bill Gates’ iconic donkey game arrives on iPhone, Apple Watch

Next Post

Libatkan 75 Tukang, Dinas PUPR Banggai Gelar Pelatihan Tenaga Konstruksi

Rekomendasi untuk Anda

Dramaturgi dalam Politik Tikungan: Adegan Ini untuk Melawan Siapa?
Opini

Dramaturgi dalam Politik Tikungan: Adegan Ini untuk Melawan Siapa?

22 April 2025
Siapa pun Pemenangnya, yang Kalah Adalah Kita
Opini

Siapa pun Pemenangnya, yang Kalah Adalah Kita

15 April 2025
Obrak-Abrik Pinasa, Poros Tengah Berjaya
Opini

Obrak-Abrik Pinasa, Poros Tengah Berjaya

14 April 2025
Ambisi Kekuasaan Sulianti Murad: Menodai Demokrasi Banggai
Opini

Ambisi Kekuasaan Sulianti Murad: Menodai Demokrasi Banggai

13 April 2025
Marak Pelecehan Seksual di Lingkungan Pendidikan, Mengapa Terus Terjadi?
Opini

Marak Pelecehan Seksual di Lingkungan Pendidikan, Mengapa Terus Terjadi?

20 Maret 2025
Melatih Integritas Diri Melalui Puasa Ramadhan
Opini

Melatih Integritas Diri Melalui Puasa Ramadhan

10 Maret 2025
Pemimpin Baru dalam Bingkai Demokrasi, Menjanjikan Harapan?
Opini

Harga Rumah Melambung, Gaji Stagnan: Masa Depan Gen Z Suram?

7 Maret 2025
Kompetensi Vs Kepentingan
Opini

Kompetensi Vs Kepentingan

21 Februari 2025
Benci Tapi Rindu
Opini

Benci Tapi Rindu

8 Februari 2025
Next Post

Libatkan 75 Tukang, Dinas PUPR Banggai Gelar Pelatihan Tenaga Konstruksi

Discussion about this post

Raker IPI di Masama, Ini Pesan Kadisdikbud Banggai Buat Para Penilik

Raker IPI di Masama, Ini Pesan Kadisdikbud Banggai Buat Para Penilik

21 Mei 2025
Sekum KONI Sulteng Apresiasi Panpel Porkab V Banggai

Sekum KONI Sulteng Apresiasi Panpel Porkab V Banggai

21 Mei 2025
Pesan Menteri Nusron: Jaga Sertipikat dan Manfaatkan Tanah secara Produktif

Pesan Menteri Nusron: Jaga Sertipikat dan Manfaatkan Tanah secara Produktif

21 Mei 2025
Terpilih Aklamasi, Amirudin Pimpin Pengkab PASI Banggai 2 Periode

Terpilih Aklamasi, Amirudin Pimpin Pengkab PASI Banggai 2 Periode

21 Mei 2025
Gubernur Sulteng Hadiri Sarasehan Geopolitik Global di Gedung MPR

Gubernur Sulteng Hadiri Sarasehan Geopolitik Global di Gedung MPR

20 Mei 2025

Pilihan Pembaca Pekan Ini

  • KM Sinabung dan KM Sabuk Nusantara Jalani Docking, Pelni Luwuk Umumkan Jadwal Baru KM Tilongkabila

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menghadapi Porkab V Banggai 24 Camat Galau, Ada Apa?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ditinggalkan Cale, Didi Hinelo Isi Ketua Harian KONI Banggai

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tugas Penting AT–FM Periode Kedua Adalah Pemekaran Provinsi Sulawesi Timur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Program Pemutihan Pajak di Sulteng, Palu dan Banggai Kontribusi Terbesar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemuda Perantau Asal Pongian Tewas Bersimbah Darah di Balut

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Romi Botutihe Diminta Mundur Jika Tak Mampu Tingkatkan Penerimaan PDAM Banggai

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Juni 2025, Proyek Kolam Renang Kilongan dan Mess Pemda Banggai di Palu Action

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Praktisi Hukum Dukung Rencana Bupati Banggai Amirudin Pecat ASN Melanggar Netralitas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Luwuk Ibu Kota Provinsi Sulawesi Timur Layak dan Pantas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
No Result
View All Result

ARSIP

KATEGORI

  • ATR/BPN Banggai
  • Balut
  • Banggai
  • Bangkep
  • DKISP
  • DPRD Banggai
  • Ekonomi
  • Foto Bicara
  • Info Bapenda
  • Info BPBD
  • Info Damkar
  • Info Dinsos
  • Info Disdikbud
  • Info Disnakeswan
  • Info Dispora
  • Info JOB Tomori
  • Info Mining KFM
  • Info PUPR
  • Info TPHP
  • Info Unismuh
  • Internasional
  • Kampus
  • Kecamatan
  • Kesehatan
  • Kolom Cudy
  • Kolom Muhadam
  • Kolom Syarif
  • Kriminal
  • Luwuk
  • Nasional
  • Olahraga
  • Opini
  • Parpol
  • Pemilu 2024
  • Pendidikan
  • Pilkada
  • Pilkada 2024
  • Porkab 2025
  • Prokopim
  • Ramadhan Berkah
  • Religi
  • Sosok
  • Sulteng
  • Tekno
  • Tips
  • Tojo Unauna
  • Umum
  • Video

Alamat Redaksi

Jalan G. Lompobatang No. 68 Kelurahan Baru Kecamatan Luwuk Kabupaten Banggai Provinsi Sulawesi Tengah

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Banggai
    • Religi
    • Kesehatan
    • Ekonomi
  • DKISP
    • Prokopim
    • Nasional
    • Internasional
  • Kriminal
    • Parpol
    • Pemilu 2024
    • Pilkada 2024
  • DPRD Banggai
    • Pilkada
    • Pemilu
  • Sulteng
    • Kecamatan
    • Tojo Unauna
  • Luwuk
    • Tekno
    • Kampus
    • Pendidikan
  • Info JOB Tomori
    • Info Mining KFM
    • Info Disdikbud
    • Info Bapenda
    • Info Dispora
    • Info Unismuh
    • Info PUPR
  • Opini
    • Kolom Muhadam
    • Tips
    • Kolom Cudy
    • Foto Bicara
    • ATR/BPN Banggai
  • Semua
    • Olahraga
    • Porkab 2025
    • Info BPBD
    • Info Dinsos
    • Info Disnakeswan
    • Info TPHP
    • Info Damkar
    • Kolom Syarif
    • Bangkep
    • Balut
    • Sosok
    • Ramadhan Berkah
    • Video

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!