Reporter Sofyan Labolo
LUWUK— Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Banggai, Herwin Yatim meluruskan informasi tentang wacana penggantian antar waktu (PAW) yang viral di media.
Kepada Luwuktimes.id bertempat di Sudarto Sport Center (SSC) Luwuk, Selasa (19/10), Herwin juga mengaku, karena berita itu, ada wartawan yang meminta maaf padanya.
Herwin menjelaskan, mestinya infomasi PAW berasal dari DPP dan bukan dari DPC.
“Jadi kalau sebut saya yang bilang itu (PAW) maka salah. Karena saya sendiri nanti tahunya itu pada saat Rakerda provinsi. Kita dari kabupaten itu zoom meeting. Dan saya protes kenapa ada PAW kita tidak tahu,” kata Herwin.
Dua bulan kemudian, informasi itu terus berkembang. Seolah-olah kata mantan Bupati Banggai ini, PAW itu merupakan usulan dari DPC PDIP Banggai.
“Itu kita lacak asal usulnya. Setelah saya mendapatkan informasi itu nanti saya tahu bahwa ini perselisihan hasil legislatif 2019 lalu,” ucap Herwin.
Persoalan ini selanjutnya sampai ke DPP. Karena merasa tidak puas suaranya merasa dikurangi.
Baca juga: Jika Benar ada PAW di PDIP Banggai, Siapa Pengganti Zaenuri?
“Sampai ke DPP. Mahkamah partai pun rapat. Hasilnya benar ada kecurangan,” jelas Herwin.
Dasar itulah sambung mantan anggota DPRD Banggai ini terwacanakan PAW PDIP.
Kalaupun pertegas Herwin, ada PAW maka sebagai kader harus menaati keputusan DPP.
“Sebagai kader harus tegak lurus apa yang menjadi keputusan DPP partai,” jelas Herwin.
Tentang pemberitaan yang menyebut statemen PAW berasal darinya, Herwin membantahnya.
“Makanya kemarin saya WA wartawan itu (sembari menyebut namanya, red). Dia langsung minta maaf, setelah saya tanya kenapa kau muat itu. Dasarmu apa. Dia bilang saya hapus pak,” ucap Herwin.
Memang sambung Herwin, dirinya mendapat mandat dari Ketua DPP PDIP Megawati Soekarno Putri sebagai Ketua DPC PDIP Banggai. Akan tetapi menyangkut PAW bukanlah ranah DPC, melainkan DPP.
Herwin mengatakan sudah menggelar rapat bersama pengurus.
Dalam rapat itu, tidak ada pengurus yang mengaku tentang siapa sumber awal wacana PAW.
“Tidak jelas dari mana sumbernya. Tapi kalau bilang dari saya, tidak pernah,” tutup Herwin. *
Discussion about this post