Reporter Sofyan Labolo
LUWUK, Luwuk Times— Dukungan moril diberikan kepada Mustar Labolo. Sikap politik mantan Wakil Bupati Banggai ini hengkang dari PDI Perjuangan dinilai sudah sangat tepat.
Respon atas keputusan Mustar mundur dari partai yang kini diketuai Herwin Yatim itu disampaikan tokoh pemuda Soho Kecamatan Luwuk, Tamin kepada Luwuk Times Rabu (07/07).
“Bagi saya sudah tepat Buya (sapaan Mustar Labolo) mundur dari keanggotaan PDIP,” kata Tamin di kantor DPRD Banggai.
Ada beberapa alasan Tamin sehingga dukungan moril itu diberikan buat Mustar.
Pertama, Mustar memilih tak aktif sebagai anggota partai, karena yang bersangkutan fokus terhadap pengembangan lembaga pendidikan yang dimilikinya.
“Saya kira sangat jelas alasan Buya mundur. Yang bersangkutan fokus mengurus Yayasan Labolo Education Center dan Sekolah Alam Terpadu Mian Nulipuknyo. Dan itu mulia,” kata Tamin.
Kedua, Buya memiliki planing politik di pemilu 2024 menjadi calon DPD RI.
Tentu saja sambung Tamin, ketika Buya masih tetap berada di PDIP, maka akan mengganjalnya maju sebagai calon DPD RI.
“DPD RI kan non partai. Makanya sudah tepat, Buya tidak sebagai anggota atau pengurus partai,” ucap Tamin.
Tidak sebatas mengapresiasi langkah Mustar tinggalkan PDIP. Lebih dari itu Tamin mengaku siap menjadi tim sukses pemenangan Mustar Labolo pada pencalonan di DPD RI mendatang.
“Buya akan menjadi pilihan alternatif kami di DPD RI, pasca pak Ma’mun Amir. Karena Buya menjadi refresentasi masyarakat Babasal,” ucap Tamin. *
Discussion about this post