LUWUK, Luwuk Times.ID – Wakil Bupati Banggai Drs. H Mustar Labolo, M.Pd bersama Unsur Forkopimda Kepala Kejaksaan Negeri Banggai Dr. Masnur SH, M.Hum, MH, Perwakilan Kapolres Banggai, Kasdim Luwuk Banggai, dan Sekretaris Daerah Ir. Abdullah Ali, M.Si,, memperingati Hari Otonomi Daerah ke-XXV Tahun 2021 dengan tema “Bangun Semangat Kerja dan Tingkatkan Gotong Royong di Masa Pademi Covid-19”.
Kegiatan tersebut dilaksanakan secara virtual, bertempat di Ruang Rapat khusus Kantor Bupati Banggai. dan di ikuti oleh Guburnur, Bupati/walikota, Forkopimda Se-indonesia.
Dalam laporannya, Menteri Dalam Negeri Muhamad Tito Karnavian menyampaikan bahwa sedianya Hari Otonomi Daerah diperingati setiap tanggal 25 April tetapi karena jatuh pada hari libur sehingga dilaksanakan pada siang ini. “Kami laporkan kepada Bapak Wakil Presiden bahwa peringatan Hari Otonomi Daerah jatuh setiap tanggal 25 April karena hari libur sehingga baru terselenggara pada hari ini,” lapor Mendagri.
Peringatan Hari Otda tahun ini dilaksanakan secara virtual yang diikuti oleh Gubernur, Bupati serta Walikota seluruh Indonesia. Sementara itu Wakil Presiden RI K.H. Ma’ruf Amin menyampaikan apresiasi kepada jajaran Kemendagri dan Kepala Daerah serta warga masyarakat seluruh Indonesia atas keberhasilan pelaksanaan Pilkada 9 Desember 2020 dengan tingkat partisipasi yang tinggi dan berjalan lancar.
“Melalui kepatuhan protokol kesehatan yang ketat pilkada tetap dilaksanakan sesuai rencana dan tidak berpotensi menimbulkan konflik,” kata Wapres. Lebih lanjut Wapres menyampaikan bahwa kebijakan otonomi daerah dari pemerintah pusat kepada pemerintah daerah diberi kewenangan khusus untuk mengatur peraturan tertentu.
“Melalui kebijakan otonomi daerah, pemerintah daerah mempunyai kebijakan sendiri dalam memajukan daerahnya. Dan perjalanan otonomi daerah selama 25 tahun ini berjalan dengan baik dan saya berharap pemerintah daerah untuk selalu berinovasi meningkatkan pelayanan publik dan penegakan prokes serta mensukseskan vaksinasi COVID-19,” harap Ma’aruf Amin.
Dalam sambutannya lebih lanjut, Wapres menyampaikan terkait efektivitas kerja di daerah. Yaitu, perlunya paradigma pemerintahan untuk bersinergi dalam menjalankan roda pemerintahan antara daerah dengan pusat dan swasta. Pemerintah daerah untuk selalu memetakkan masalah. Kemudian, Penguatan otonomi daerah melalui pemberdayaan dan sangsi yang jelas.
Perbaikan pola pemerintahan daerah. Pelaksanaan reformasi demokrasi dan konsistensi dalam kebijakan tentang cipta kerja. Acara peringatan Hari Otonomi Daerah dilanjutkan dengan pengarahan Menteri Dalam Negeri dan Launching E-Perda, SIMUDAH dan SILPPD oleh Mendagri.
Mendagri Tito Karnavian dalam pengantarnya menyebutkan, kehadiran Wakil Presiden menegaskan kembali betapa pentingnya otonomi daerah. Mendagri mengatakan, keberagaman yang dibalut dalam bingkai otonomi daerah, menjadi modal besar untuk menciptakan Indonesia yang lebih maju dan lebih sejahtera.
“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Wakil Presiden. Ditengah kesibukan, Bapak telah berkenan untuk hadir dan akan memberikan pengarahan, serta sekaligus membuka secara resmi peringatan Hari Otonomi Daerah ke-25 Tahun 2021,” ujar Mendagri. *
(cen/FS-Subbag. Dokumentasi Pimpinan-Bagian Prokopim Setda Kab.Banggai)
Discussion about this post