Reporter Sofyan Labolo
PALU— Terus melonjaknya jumlah pasien terkonfirmasi covid-19 pada seluruh kabupaten/kota se Sulteng, membuat provinsi ini naik status zona.
Dari yang sebelumnya zona kuning, terhitung 1 Maret 2022, 13 kabupaten/kota se Sulteng menjadi zona orange atau zona risiko sedang.
Berdasarkan data Pusdatina Covid-19 Provinsi Sulteng yang diterima Luwuk Times, per tanggal 28 Februari 2022, sebagian besar wilayah Sulteng masih zona risiko rendah.
Saat itu hanya empat kabupaten/kota zona orange, yakni Banggai, Poso, Sigi dan Kota Palu.
Sehari setelah itu, status zona naik satu tingkat untuk semua wilayah Sulteng, yaitu zona orange.
Berikut update Pusdatina Covid-19 Provinsi Sulteng per 1 Maret 2022.
Kasus kumulatif positif Covid-19 Sulteng sebanyak 53.022. Itu karena hari ini konfirmasi positif bertambah 400 pasien.
Rinciannya, Kota Palu 149, Tolitoli 23, Tojo Unauna 13, Sigi 57, Poso 33, Parigi Moutong 21, Morowali Utara 41 dan Kabupaten Donggala 19.
Selanjutnya, Buol 25, Banggai Laut 2, Banggai Kepulauan 10 serta Banggai 7 pasien.
Kasus kumulatif sembuh dari Covid-19 sebanyak 47.372, menyusul pasien Covid19 sembuh 396 orang.
Rinciannya, Kota Palu 132, Tolitoli 1, Tojo Unauna 1, Sigi 156, Poso 16, Parigi Moutong 20, Morowali 32, Donggala 5, Banggai Laut 15, Banggai Kepulauan 7 dan Banggai 11.
Ada 2 pasien meninggal. Keduanya dari Tolitoli dan Morowali.
Hari ini Pusdatina Covid-19 Provinsi Sulteng juga melaporkan membludaknya jumlah komulatif pasien dalam perawatan, yakni tembus pada angka 4.025.
Perawatan pada RS dan isolasi terpusat 377 serta isolasi mandiri 3.648. Sementara Proses Lab pada Dinkes Sulteng belum dapat terkonfirmasi. *
Discussion about this post