Luwuk Times— Mulai pertengahan Februari hingga Maret 2023 harga beras di Kabupaten Banggai belum juga mengalami penurunan. Bahkan, hingga memasuki bulan Ramadhan 1444 H.
Terpantau, pada hari ketiga Ramadhan atau Sabtu (25/03/2023), harga beras di Pasar Simpong, Kecamatan Luwuk Selatan, masih tetap di kisaran Rp11 ribu hingga Rp12 ribu per liter.
Kepada Luwuk Times, sejumlah pedagang khawatir harga beras tak akan mengalami penurunan sampai memasuki Idul Fitri nanti. Hal ini berpotensi menurunkan minat berbelanja.
Meski begitu, Bupati Banggai Amirudin menilai, kenaikan harga beras di daerah ini hanya berlangsung sementara sampai memasuki musim panen pada bulan April 2023.
“Kenaikan harga di daerah kita ini sifatnya cuma sementara. Minggu kedua April seiring musim panen, insyaAllah harga akan kembali stabil bahkan cenderung turun,” katanya.
Hal itu disampaikan Bupati Amirudin ketika memimpin pertemuan yang membahas stabilitasi harga saat Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri Tahun 2023, Jumat (17/3/2023).
Bupati berharap, Maret 2023 hingga April 2033 Kabupaten Banggai tidak menjadi salah satu daerah yang memiliki tingkat inflasi tertinggi di Indonesia.
Data BPS Sulteng menyebutkan, pada Februari 2023 Kota Luwuk mengalami deflasi sebesar -0,05 persen dengan inflasi tahun kalender sebesar 0,69 persen dan inflasi tahun ke tahun sebesar 6,73 persen.
“Mudah-mudahan bulan Maret hingga April, daerah kita tidak menjadi daerah yang tingkat inflasinya tertinggi,” jelas dia.
Untuk mendongkrak hasil pertanian, kata Bupati Amirudin, Pemda Banggai telah menjalin kerja sama dengan pihak lain untuk penyediaan pupuk organik, pupuk cair, dan lainnya. * Asn
Discussion about this post