Reporter Sofyan Labolo
LUWUK— Dua politisi asal daerah pemilihan (dapil) II mendapat legitimasi memimpin Badan Kehormatan (BK) DPRD Banggai.
Kedua wakil rakyat beda partai politik itu adalah, Nasir Himran Fraksi PKS dan Sientje Najoan Fraksi Partai NasDem.
Berdasarkan hasil pendistribusian alat kelengkapan dewan (AKD) lewat rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Banggai Suprapto itu, Nasir Himran sebagai Ketua BK. Sedang Sientje yang juga Ketua Fraksi NasDem menjabat sebagai Wakil Ketua BK.
Selain Nasir dan Sientje, dalam komposisi BK ada juga Kartini Akbar (PDIP), Yolanda Antuke (Golkar) dan Bachtiar Pasman Fraksi PHP (PKB-Hanura-Perindo). Ketiganya menjabat anggota BK.
Jeruk minum jeruk. Begitu istilah yang kerap dinobatkan pada AKD yang satu ini.
Pasalnya, berdasarkan aturan BK memiliki tugas dan fungsi atau tupoksi yakni memantau dan mengevaluasi disiplin dan/atau kepatuhan terhadap moral, kode etik, dan/atau peraturan tata tertib DPRD.
Tujuannya tak lain dalam rangka menjaga martabat, kehormatan, citra dan kredibilitas DPRD.
Pada prosesi pemilihan AKD, Badan Kehormatan sedikit istimewa. Betapa tidak, usai pemilihan unsur pimpinan dan komposisi Komisi 1, 2, 3 dan Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda), BK paling pamungkas.
Lima dari tujuh fraksi di parlemen lalong mengirim masing-masing satu wakilnya. Alhasil melahirkan komposisi tadi.
Meski tinggal menyisahkan 2,5 tahun periodeisasi, namun publik menunggu hasil kerja-kerja BK. Tentu dengan harapan maksimal melaksanakan pengawasan internal. Sehingga istilah jeruk makan jeruk dapat terbantahkan. *
