PAGIMANA, Luwuk Times.ID— Tak hanya ruas jalan yang menjadi keluhan warga Kecamatan Pagimana. Terlebih lagi jaringan telekomunikasi.
Sebanyak enam desa di wilayah yang terkenal dengan produksi ikan asinnya ini belum menikmati fasilitas tersebut.
Keenam desa yang belum masuk jaringan telekomunikasi itu adalah, Nain, Asaan, Ampera, Bulu, Dongkalan dan desa Kolobias Baloa Doda.
“Letak geografis keenam desa itu berada di bagian pegunungan. Tapi paling tidak mereka disana butuh fasilitas itu,” kata warga Pagimana, Yanto Rompas kepada Luwuk Times, Selasa (02/03/2021).
Dengan belum teralirinya jaringan telekomunikasi itu, tentu saja kata Yanto memberi pengaruh terhadap kebutuhan warga di enam desa tadi.
“Sudah pasti warga disana lambat mengakses informasi. Di era modern saat ini, informasi sangatlah penting,” kata Yanto,
Terlebih lagi sambung dia, di masa pandemi covid-19, proses belajar-mengajar hanya bisa dilaksanakan melalui daring.
Belum lagi sambung Ko Yanto sapaannya, jarak tempuh antara enam desa dengan pusat ibukota kecamatan cukup jauh. Sehingga solusi satu-satunya adalah jaringan telekomunikasi segera diadakan. *
Baca juga: Jalan di Wilayah Kelahiran Wabup Banyak yang Rusak
(cj-01)
