“Sekolah merupakan tempat untuk menciptakan generasi yang kedepannya akan menggantikan kita. Untuk itu anak-anak kita harus selalu diawasi,” pungkasnya.
Bullying
Ia juga meminta kepada para pelajar agar tidak melakukan bullying. Karena dapat menimbulkan gangguan psikis bagi korbannya. Bahkan dapat muncul dalam bentuk gangguan fisik atau psikis atau keduanya.
“Saya minta kepada adik-adik semua tidak melakukan bully kepada sesama teman,” kata Kapolsek Luwuk.
Candra mengatakan, perilaku bullying sangat menyakitkan bagi si korban. Tidak seorang pun pantas menjadi korban bullying. Sebab setiap orang memiliki hak untuk diperlakukan dan dihargai secara pantas dan wajar.
“Tindakan bullying bisa terjadi dimana saja. Terutama tempat-tempat yang tidak terawasi guru. Untuk itu bangun komunikasi yang terbuka antara guru, orang tua dan murid,” imbuhnya.
Selain tidak berperilaku bullying, perwira pangkat tiga balak ini mendorong para siswa-siswi untuk lebih giat belajar dan lebih kreatif dalam mengembangkan potensi diri masing-masing.
“Adik-adik jangan terlibat kenakalan remaja. Seperti tawuran, konsumsi miras apalagi narkoba. Bijak pula menggunakan Medsos. Kalian adalah masa depan bangsa dan tentunya menjadi kebanggaan orang tua,” tandasnya.*
(Humas Polres Banggai)
Discussion about this post