Bukan berarti, NasDem tak percaya diri. Mereka tetap optimis, mampu merebut kursi di dapil 12 kursi itu.
Hal itu sebagaimana ditegaskan Batia bahwa NasDem Banggai tidak bergantung pada satu figur.
Berikut komposisi DCS NasDem di dapil dataran Toili tersebut. Muh. Arfan Syahputra, Suparno, Harlinawaty SY Muid, Oskar Rasjid Paudi, Abdul Haris Hakim, Andi Maharani HM, Rubowo, Friwansyah, Umrah Sangkota, Dienhi Labulang, Ramlin Hanis dan Sarifah.
6. Partai Buruh
Partai Buruh terbilang miskin kader di Kabupaten Banggai. Cerminan itu terlihat jelas dalam komposisi DCS anggota DPRD Kabupaten Banggai pada pemilu 2024.
Di dapil 1 Banggai, partai yang didirikan pertama kali oleh Muchtar Pakpahan pada 28 Agustus 1998 ini, hanya mengirim 1 bacalegnya, Yunus Pilomali.
Begitu pula di dapil 2 Banggai. Dari 10 kuota kursi, partai ini hanya punya 6 bacaleg. Mereka adalah Roberth Parengkuan, Prayudi Rahim, Sutjiwati Mondo, Felixon Tosae, Yestar Pehesan dan Odiani Masoso.
Di dapil 3 Banggai dan dapil 4 Banggai pun hanya 1 bacalegnya, masing-masing Sandi Aristiawan Pawata dan Wendy R.
Sudah barang tentu, dengan minimnya bacaleg, peluang atau kans merebut kursi, jauh api dari panggang.
7. Partai Gelora
Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia didirikan di Indonesia tanggal 28 Oktober 2019. Partai ini sudah dua kali menjadi kontestan pemilu legislatif. Tidak terkecuali di Kabupaten Banggai.
Namun Partai Gelora, di Kabupaten Banggai termasuk partai non seat. Meski sudah pernah ikut pada pemilu 4 tahun lalu, partai ini gagal mendorong kadernya duduk di parlemen lalong.
Dibanding Partai Buruh, Partai Gelora masih memiliki banyak bacaleg.
Di dapil 1 Banggai, ada 6 bacalegnya. Mereka adalah Yalin, Feryandi Iyeng, Nasrah Dg. Pasanre, Risman DJ Angge, Nuraisyah Darise dan Andi Usman.
Dapil 2 Banggai juga ada 6 bacalegnya. Fadly Lumentut, Arwin Saosang, Mariana Laamba, Edi Sabara Masulili dan Rani Rezawati.
Di dapil 3 Banggai justri Partai Gelora mengisi penuh DCS. Amin, Fainal Djibran, Sri Wahyuni dan Kadir Labone.
Sementara di dapil 4 Banggai, partai ini mengisi setengah dari jumlah kursi yang disiapkan. Burhanuddin, Ilham Lamba, Rina Pilongo, Sucipto Hadi, Moh. Ali Muktar dan Salmin Bakari. *
(bersambung)
Discussion about this post