Tetapi kehidupan itu juga tentang melepaskan, mengikhlaskan, dan berdamai dengan kenyataan.
Saat kita menempatkan diri dengan semakin banyak memberi, maka kita akan berada pada aliran semakin banyak menerima, demikian itu kita berada di zona semakin banyak mendapatkan rezeki.
Bersyukur harus sering kita lakukan, sekalipun dalam situasi yang sulit, karena dengan seringnya kita bersyukur, hidup akan lebih tenang dan bermakna. Ketika kamu menghadapi kesulitan, dan hampir semua orang meninggalkan mu, itu tandanya Allah langsung yang akan menyelesaikan kesulitan mu.
Yakin lah bahwa ada sesuatu yang menantimu setelah sekian banyak kesabaran yang kamu jalani membuatmu terpana hingga kamu lupa betapa pedihnya rasa sakit.
Jangan terlalu risau dengan kesulitan, bisa saja hal itu yang akan membawamu kepada kemenangan dan kesuksesan, dan sebaliknya jangan terlalu bahagia dengan kesenangan yang kamu dapatkan, karena bisa saja hal itu yang akan membawamu kepada kegagalan yang menyakitkan.
Wajahlah yang membuat indahnya manusia, tetapi mata lah yang membuat indah wajahnya. Tutur katalah yang memanusiakan manusia. Perkataan mu dapat mengangkat derajat mu, tetapi juga dapat menjatuhkan mu.
Bila ingin mengetahui kedewasaan dan kematangan seseorang, lihatlah pada saat ia marah.
Belumlah dikatakan seseorang itu dewasa, bila saat marah tutur katanya buruk, tetapi bila ia marah namun tutur katanya obyektif dan dapat mengendalikan emosi nya dengan baik maka seseorang itu dewasa dan matang.
Lisan adalah gambaran sekarat seseorang. Barang siapa yang menjaga lisan nya di dunia, maka Allah akan memberikan kemampuan untuk mengucapkan kalimat syahadat pada saat sekarat.
Barang siapa yang membiarkan lisan nya mencela, menyakiti hati orang-orang muslim, maka Allah akan menahan lisan nya untuk mengucapkan kalimat syahadat saat wafatnya.
Apabila langkah mu meninggalkan bekas di bumi, maka lisan mu akan meninggalkan bekas di hati. Berbahagia lah seseorang yang selalu menjaga lisan nya untuk bertutur kata yang santun dan sopan.
Tinggalkan lah perdebatan sekalipun engkau benar. Nabi Muhammad SAW bersabda bahwa “saya memberikan jaminan rumah dipinggiran surga bagi orang-orang yang meninggalkan perdebatan sekalipun ia berada di pihak yang benar. Jauh lebih baik benar mu di salahkan dari pada salah mu di benarkan.
Bila ingin hati mu baik, maka minta tolonglah kepada Allah untuk menjaga lisan mu. Kita banyak melupakan tentang hal ini:
Discussion about this post