Reporter Sofyan Labolo
LUWUK, Luwuk Times— Di era pandemi covid-19 sedikitpun tak menyurutkan semangat warga Muslim di Kota Luwuk untuk berkurban.
Buktinya sebanyak 131 ekor sapi dan 58 ekor kambing dikurban pada perayaan Idul Adha 1442 H tahun ini.
Meski tidak semeriah seperti tahun-tahun sebelumnya, namun prosesi penyembelihan tetap dilaksanakan di pelataran masjid Agung Annur Luwuk.
Usai shalat Ied di masjid terbesar di Kabupaten Banggai itu, penyembelihan dilaksanakan dengan menaati protokol kesehatan (prokes).
Ketua Umum Tamir Masjid Agung Annur Luwuk, H. Herwin Yatim turut hadir pada penyembelihan perdana pagi tadi.
“Seperti diumumkan tadi, untuk di masjid Agung sebanyak 9 ekor sapi dan 4 ekor kambing yang disembelih,” kata Herwin kepada sejumlah wartawan Selasa (20/07).
SHALAT IED
Sebelumnya, pelaksanaan shalat ied di masjid Agung Annur Luwuk berlangsung dengan menerapkan prokes.
Selain mengatur jarak shaf, setiap jamaah yang berada di dalam masjid wajib menggunakan masker dan hand sanitizer.
Dr. Hilal Malarangan, Dekan Fakultas Ekonomi Syariah IAIN Datokaram Palu dipercayakan sebagai khatib utama.
Sementara imam utama adalah Ismail Manopo.
Mulai dari ayat suci Alquran yang dibacakan dalam shalat hingga durasi khutbah dipersingkat.
Bupati Banggai, H. Amirudin Tamoreka tidak terlihat shalat ied berjamaah di masjid Agung Annur Luwuk. Kabarnya, Bupati Banggai menunaikan shalat ied di Kecamatan Moilong.
Anehnya, para pejabat dilingkup Pemda Banggai juga ikut absen melaksanakan shalat ied di masjid Agung Annur Luwuk. Padahal setiap shalat ied, baik Idul Fitri maupun Idul Adha mereka aktif. *
Discussion about this post