BANGGAI, Luwuktimes.id — Mahalnya tabung gas elpiji 3 kg menyentuh nurani Banggai Bergerak. Wadah yang dihuni kalangan pemuda dan mahasiswa di Kota Luwuk ini mendesak DPRD Banggai untuk menggunakan hak angket.
Sebagai bentuk keseriusan dalam mengawal aspirasi, menyusul harga gas elpiji subsidi yang sangat merobek kantong warga, dua personil Banggai Bergerak, Afandi Bungalo dan Risaldi Sibay mengantar surat ke sejumlah fraksi di DPRD Banggai, Rabu (15/05/2024).
“Kami layangkan surat ke sejumlah fraksi di DPRD Banggai, agar mereka bisa menggunakan hak angket untuk menyelidiki persoalan gas subsidi yang semakin amburadul,” kata Afandi yang juga Ketua BPM Universitas Tompotika Luwuk.
Adapun Fraksi yang disurati oleh Banggai Bergerak adalah PDI Perjuangan, Gerindra, Nasdem dan Fraksi PAN.
Saldy menambahkan, jika persoalan ini tidak disikapi secara serius, maka rakyat miskin yang selalu menanggung akibatnya.
“Rakyat miskin yang paling terdampak atas persoalan LPG subsidi ini yang dijual jauh diatas harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan oleh Pergub nomor 2 tahun 2021,” kata aktivis Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) ini.
Diakhir keterangannya keduanya berharap surat mereka segera direspon oleh sejumlah fraksi di DPRD kabupaten Banggai. *
Baca: Diberhentikan dari Tenaga Ahli Fraksi PDI Perjuangan DPRD Banggai, Anny Kushardjanti Angkat Bicara
Discussion about this post