IKLAN

Kecamatan

Antusias Vaksinasi Anak, SD Lambangan Perlu Jadi Contoh

182
×

Antusias Vaksinasi Anak, SD Lambangan Perlu Jadi Contoh

Sebarkan artikel ini
Vaksinasi Anak SD
Vasksinasi kepada murid SDN Lambangan oleh UPTD Puskesmas Pagimana, Rabu (26/1). (Foto : Anto Yasin)

Reporter : Anto Yasin

PAGIMANA- Vaksinasi Anak Sekolah terus berlanjut. Seperti halnya vaksinasi di Sekolah Dasar (SD) Negeri Desa Lambangan Kecamatan Pagimana, saat ini sebagian besar siswanya telah mengikuti Vaksinasi Covid-19 oleh UPT Puskesmas Pagimana, Rabu,(26/01).

Dalam pelaksanaan vaksinasi tersebut, yang di saksikan langsung oleh pihak Polsek dan Koramil, nampak terlihat antusias para orang tua murid melakukan pendampingan terhadap anak mereka untuk divaksin, sehingganya pihak sekolah merasa sangat bersyukur.

Kepala UPT Puskesmas Pagimana, Urip ST, memberikan apresiasinya kepada SD Lambangan.

SDN Lambangan menurutnya sangat luar biasa, bisa jadi contoh oleh SD lain di Kecamatan Pagimana sebab orang tua ikut bersama-sama untuk mengawal anaknya untuk mengikuti vaksin.

Baca:  Sinergitas Penanggulangan Covid-19, PT Pertamina EP DMF Vaksinasi 2.815 Anak di 18 Sekolah

Selain itu pula Kepala SDN Lambangan, Nuraida Lasimpala, S.Pd., menyampaikan vaksinasi anak 6-12 tahun berjalan dengan baik dan lancar yang terlebih dahulu telah di lakukan sosialisasi bersama orang tua murid, Pemerintah Desa dan BPD serta Ketua Komite sekolah pada Selasa,(25/1) kemarin.

Pemberian vaksin kepada anak sekolah kata Nuraida, sesuai instruksi Vaksinator UPTD Puskesmas Pagimana bahwa murid yang ingin melakukan vaksinasi itu perlu di damping oleh orang tua, saudara atau keluarganya.

“Alhamdulilah hal itu bisa terlaksana dengan baik dan lancar sebab Satgas Covid sekolah melakukan pendekatan kepada pihak orang tua murid,” ucapnya.

Baca:  Ikuti Apel Bersama, Pemdes Tongkonunuk Komitmen Suskeskan Pagimana Mombilisii

“Saat pelaksanaan vaksinasi, orang tua ataupun wali siswa datang ke sekolah untuk mendampingi anak mereka, meskipun pekerjaan rutin mereka tinggalkan demi anaknya di vaksin,” sambung Nuraida.

Bagi yang belum sempat di Vaksin di sekolah, Nuraida mengarahkan bisa langsung ke Puskesmas sesuai rekomendasi medis.

”Kita tidak bisa melarang anak yang belum divaksin datang kesekolah sambil menunggu surat dari pihak Dinas Pendidikan dan seandainya tidak di Vaksin orang tua tidak setuju maka pihak sekolah akan lakukan dua cara belajar,” kata Nuraida. *

error: Content is protected !!