“Pak AT (Amirudin Tamoreka) mendapat dukungan beragam parpol. Akan tetapi pada pileg tidak bisa terpungkiri bahwa antara Haji Amir dan Haji Beni 11-12. Saya yakin Haji Amir akan dukung full Partai Golkar,” ucap Syahrin.
Bahkan Tomundo Linca ini begitu optimis, Partai Golkar akan menjadi Partai Politik utama Haji Amir bersama pasangannya untuk maju pada pilkada Banggai 2024.
Bagaimana dengan jabatan Amirudin sebagai Ketua Dewan Pertimbangan DPD Partai NasDem Kabupaten Banggai?
Mantan jurnalis pada era 90-an ini kembali memberi analisa politiknya.
“Saya kira hubungan persaudaraan akan lebih kental, ketimbang hubungan organisasi partai,” ucapnya.
“Terlebih lagi Panji Syahputra Tamoreka yang merupakan anak Haji Amir menjabat sebagai Ketua AMPG Banggai. Bahkan akan masuk dalam bursa caleg dapil I dari Partai Golkar,” tambah Syahrin.
Tradisi Politik
Sudah menjadi tradisi politik di Kabupaten Banggai, ketika tampuk pimpinan eksekutif, maka akan mengikut pula warna pada pucuk pimpinan legislatif.
Coba tengok ke belakang kata Syahrin, saat Sofhian Mile Bupati Banggai, maka kader Golkar Bali Mang yang menjabat Ketua DPRD.
Begitu pula sewaktu Herwin Yatim menakhodai daerah ini, maka Suprapto yang notabene adalah kader PDIP yang berada pada level atas legislatif.
Nah, saat ini Bupati Banggai dijabat Amirudin, maka prediksi saya, palu sidang DPRD Banggai akan kembali ke dalam genggaman Partai Golkar.
Soal siapa kader Golkar Banggai yang menjabat Ketua DPRD Banggai kedepan, tentu kata Syahrin itu masih gaib alias belum dapat ia prediksi.
“Intinya, faktor penguasa sangat berpengaruh,” tutup Tomundo Linca. *
Discussion about this post