Guru sejarah juga dapat mengaitkan pelajaran dengan isu-isu (keadaan) saat ini. Dengan menghubungkan perjuangan-perjuangan bersejarah dengan tantangan-tantangan masa kini, guru dapat menunjukkan bagaimana nilai-nilai seperti keberanian, kerja keras, dan integritas masih relevan dalam menjawab masalah-masalah modern. Albert Einstein pernah berkata, “Pendidikan adalah apa yang tetap bertahan setelah seseorang telah melupakan semua yang telah dipelajarinya di sekolah.”
Dengan menghubungkan sejarah dengan konteks dunia saat ini, guru sejarah membantu siswa melihat keberlanjutan nilai-nilai tersebut.
Sejarah penuh dengan tokoh-tokoh luar biasa dari berbagai latar belakang. Dan guru sejarah memiliki tanggung jawab untuk menghadirkan keanekaragaman ini dalam pengajaran mereka.
Dengan menggambarkan berbagai tokoh yang memperjuangkan kebenaran dan kebaikan, guru dapat menunjukkan bahwa semangat tak mengenal batasan budaya, ras, atau agama.
Seperti yang diungkapkan oleh Malala Yousafzai, “Kami tidak boleh menyerah, kami harus terus berjuang meskipun sulit, karena kita memiliki semangat, dan kita memiliki tekad.”
Guru sejarah memiliki peran yang sangat penting dalam mengubah persepsi siswa terhadap pelajaran sejarah. Dengan menghidupkan semangat melalui kisah-kisah inspiratif para pahlawan dan mengaitkannya dengan isu-isu kontemporer, guru dapat merubah pelajaran yang tadinya membosankan menjadi sumber motivasi dan inspirasi.
Melalui pendekatan kreatif dan semangat tulus, guru sejarah membantu siswa melihat nilai-nilai perjuangan dan kebenaran yang ada dalam sejarah, dan menerapkannya dalam kehidupan mereka saat ini.
Dengan demikian, pelajaran sejarah akan menjadi lebih dari sekadar kumpulan fakta-fakta masa lalu, melainkan kunci untuk membuka pintu menuju masa depan yang lebih baik. *
(Tulisan ini terinspirasi dari pertemuan penulis dengan Iksam Djorimi/Arkeolog Sulawesi Tengah)
Penulis adalah guru Sejarah Indonesia, IPAS dan Matematika SMK Darur Roja dan SMK Atlantis Plus Depok Jawa Barat, berasal dari Luwuk Sulawesi Tengah.
Discussion about this post