Innalillahi Wa Innalillahi Rojiun, Ihwan Datu Adam Tutup Usia

LUWUK, Luwuk Times.ID – Satu lagi tokoh terbaik Kabupaten Banggai tutup usia.

H. Ihwan Datu Adam, SE anggota Komisi VII DPR-RI 2014-2019 Fraksi Partai Demokrat Dapil Kalimantan Timur meninggal dunia Senin (25/01) sekitar pukul 00.00 Wib di Jakarta.

Almarhum diberangkatkan pagi tadi ke kediaman duka dan dimakamkan di Jl. Provinsi KM 07, Nipah-Nipah, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Kabar duka ini disampaikan anak almarhum melalui media sosial tadi pagi.

“Izin Assalamualaikum bpk ibu saya yindra putra datu adam putra dari bpk , papa ihwan datu adam pukul 12.00 wib dini hari telah berpulang ke rahmatullah mohon doa alfatihah dan mohon di maafkan atas keseluruhan salah dan dosa almarhum selama ini sekali lagi mohon doa buat almarhum terimakasih banyak bpk ibu,” tulis anak almarhum.

Sejumlah ucapan belasungkawa berdatangan dari para tokoh Kabupaten Banggai yang berada di Jakarta via aplikasi BiP.

“Semoga Allah mengampuni segala salah dan hilafnya alm saudaraku Ihwan Datu Adam, diluaskan kuburnya diterimanamal ibadahnya, ditempatkan ditempat terbaik, allahumma firlahu war hamhu wa afiihi waafuanhu,” tulis Sofhian Mile.

Ucapan duka juga berasal dari Arifin Lambaga.

“Innalillahi wainna ilaihi roojiun.
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ، وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ، وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ، وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ، وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا نَقَّيْتَ الثَّوْبَ اْلأَبْيَضَ مِنَ الدَّنَسِ، وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ، وَأَهْلاً خَيْرًا مِنْ أَهْلِهِ، وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ، وَأَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ، وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ (وَعَذَابِ النَّارِ)
Semoga Allah SWT juga memberikan kesabaran dan keihlasan bagi keluarga saudaraku Ihwan…. Aamiin”.

Ihwan merupakan politisi Kabupaten Banggai yang sukses di perantauan.

Keluarga almarhum, Hasanudin Datu Adam sedikit mengurai perjalanan karir mantan kandidat Wakil Gubernur Sulteng tersebut.

Di usia 11 tahun, Ihwan merantau ke Kabupaten Tolitoli. Di wilayah itulah Ihwan menamatkan pendidikan di bangku SMA.

Selanjutnya Ihwan sambung Hasanudin, mengikuti pamannya, Kolonel Mar Datu Adam pindah ke Balikpapan.

Disinilah karir Ihwan menanjak. Selain menjadi pengusaha, Ihwan terpili sebagai wakil bupati dan menjadi bupati tahun 2003 sampai 2008 Kabupaten Penajam Paser Utara Provinsi Kalimantan Timur.

Karir Ihwan tak hanya di dunia pengusaha dan eksekutif. Dia juga sukses di panggung politik.

Rakyat Kaltim mendegelegasikannya sebagai wakil mereka di parlemen.

Ihwan menjabat sebagai aleg DPRD Propinsi Kaltim periode 2009-2014.

Setelah itu mencalonkan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulteng berpasangan dengan Rusdi Mastura di pilkada Sulteng 2015.

Meski sempat gagal di pilkada Sulteng, tapi tidak mematahkan semangat Ihwan. Almarhum selanjutnya berkompetisi di pemilu legislatif dan terpilih.

Kini Ihwan telah kembali kepada sang Khalik. Almarhum yang lahir di tanggal 10 November 1964 ini meninggalkan seorang istri Hj Sanfmdra Puspitadewi serta empat anak.

Selamat jalan pak Ihwan. Selamat jalan putra terbaik Kabupaten Banggai. *

(yan)