Luwuk Times, Luwuk — Upacara penurunan bendera Merah Putih HUT ke 78 RI, berlangsung sore hari, Kamis (17/08/2023).
Pada momentum yang berlangsung di Tribun Mirqan Spory Center Luwuk Kabupaten Banggai itu, ada peristiwa unik.
Pembawa baki bendera merah putih, Shesilya Ardyanty Mantik, harus menahan bendera merah putih yang berada di atas baki agar terlihat rapi.
Itu karena terkena tiupan angin yang cukup kencang, yang membuat lipatan bendera sempat terurai.
Siswi kelas XI I yang biasa disapa Ecil ini, selama prosesi sejak bendera berada di baki hingga perjalanan menuju penyerahan bendera kepada Inspektur Upacara Bupati Banggai, tangan kanannya menahan bendera sembari mengikuti setiap derapan langkah Paskribra.
Aksi ini pun membuat kagum ratusan peserta upacara, hingga akhirnya ia mendapat aplaus dari peserta.
Gadis kelahiran Luwuk 10 April 2007 ini pun merasa lega. Karena ia sukses melaksanakan tugas tersebut dengan baik.
“Iya, lega sama bangga. Karena bisa membawa harum nama baik sekolah sama orang tua,” kata anak sulung dari pasangan Almarhum Hesky Arwandi Mantik dan Ridhayanti Lamunsari ini. *
(cen/yan)
Discussion about this post