IKLAN

Parpol

Menakar Elektabilitas Incumbent, Mantan Gubernur dan Mantan Bupati di Pileg Dapil Sulteng

2956
×

Menakar Elektabilitas Incumbent, Mantan Gubernur dan Mantan Bupati di Pileg Dapil Sulteng

Sebarkan artikel ini
Penulis: Setiyo UtomoSumber Berita
Dari kiri atas, Longki Djanggola, Muhidin Said, Sofhian Mile, Beniyanto Tamoreka, Anwar Hafid, Herwin Yatim, Nilam Sari Lawira dan Matindas J. Rumambi.

Luwuk Times, Palu — Kontestasi pemilihan anggota DPR RI tahun 2024 daerah pemilihan (Dapil) Sulawesi Tengah (Sulteng), diprediksi akan berlangsung ketat dan “panas”.

Rivalitas partai Nasdem sebagai pemenang pemilihan legislatif (Pileg) tahun 2019 di Sulteng dengan partai Gerindra, Golkar, PDIP dan Demokrat bakal tersaji lagi pada 14 Februari 2024.

Pileg tahun 2024 partai Nasdem menjadi pemenang di Sulteng dengan torehan 271.513 suara.

Bila di tahun 2019 Nasdem jadi pemenang, naga-naganya pileg 2024 posisi Nasdem bisa terkoreksi.

Absennya Ahmad M.Ali peraih suara terbanyak yang pindah ke dapil DKI Jakarta, tentu bisa menggerus perolehan suara partai Nasdem

Pileg 2024 jumlah pemilih dapil Sulteng tercatat 2.236.703 pemilih. Tersebar pada 1 kota, 12 kabupaten, 175 kecamatan. Tempat pemungutan suara (TPS) yang sudah terkonfirmasi  ada 9.426 TPS.

Pileg tahun 2024 dapil Sulteng memiliki 7 kursi. Jumlah ini sama dengan pileg 2019 yang kini diisi partai Nasdem dengan 271.513 suara, Gerindra 207.117 suara, Golkar 194.712 suara, Demokrat 127.562 suara, PAN 97.608 suara dan PKS 96.004 suara.

Untuk suara perseorangan Ahmad M.Ali (Nasdem) 152.270 suara, Muhidin M Said (Golkar) 94.779 suara, Supratman Andi Atas (Gerindra) 71.234 suara, Matindas Janusanti Rumambi (PDIP) 61.120 suara, H Anwar Hafid (Demokrat) 57.437 suara, Sakinah Aljufry (PKS) 50.305 suara dan Sarifuddin Suding (PAN) 36.670 suara.

Baca:  Haji Amir Tamoreka Konsisten dengan Warna Putih

Dari 7 anggota DPR RI yang berasal dari dapil Sulteng, 5 sudah terkonfirmasi akan maju pada pileg 2024 di dapil Sulteng.

Lima Incumbent itu, Muhidin Said (Partai Golkar), H Anwar Hafid (Demokrat), Matindas Rumambi (PDIP), Sakinah Aljufry (PKS).

Untuk menakar seberapa besar elektabilitas dan peluang dari Incumbent, mantan gubernur, mantan bupati, pengusaha dan akademisi yang ikut kontestasi pileg di dapil Sulteng, Luwuk Times mencoba untuk membedah peluang dari partai dan caleg yang bisa lolos ke Senayan (DPR RI).

Partai Nasdem

Pileg 2019 partai Nasdem menjadi peraih suara terbanyak di Sulteng. Demikian pula untuk aleg Achmad Ali berada paling atas dengan 152.270 suara.

Pileg 2024 Achmad Ali absen di dapil Sulteng. Posisinya diganti Dr Nilam Sari Lawira (Ketua DPRD Sulteng), yang tak lain isterl dari Achmad M.Ali. Meski “magnet” Nilam Sari tidak sekuat Achmad Ali, tapi 1 kursi Nasdem di Senayan (DPR RI) masih cukup aman.

Faktor lain yang membuat kursi Nasdem bisa terjaga karena di belakang Nilam masih ada caleg yang punya nilai jual di Sulteng.

Sebut saja nama Sofhian Mile (mantan bupati Banggai), dr Agris Amran Batalipu (tokoh pemuda), putra mantan bupati Buol, Amran Batalipu.

Baca:  Lagi, PLN Luwuk Minta Maaf Kepada Para Pelanggan

Agris punya pendukung fanatik di Buol dan Tolitoli serta kaum melenial di Sulteng.

Tak cuma Sofhian dan Agris, caleg Nasdem lain yang patut diperhitungkan adalah Ridha Saleh (aktifis), eks komisioner Komnas HAM, mantan wartawan, kini staf khusus gubernur Sulteng. 

Tampilnya Ridha akan menjadi amunisi baru bagi Nasdem. Ridha Salah cukup populer di Sulteng dan merakyat. Wajar bila banyak pengamat menjagokan Ridha sebagai caleg Nasdem yang paling berpeluang duduk di Senayan.

Partai Gerindra

Pileg tahun 2024 boleh jadi akan menjadi tahunya Partai Gerindra di dapil Sulteng.

Turun gunungnya Longki Djanggola, Gubernur Sulteng periode 2009-2014 dan periode 2014-2019 akan menjadi daya tarik bagi pemilih di Sulteng.

Pemimpin yang merakyat ini punya basis massa yang kuat di Lembah Kaili (Parigi Moutong, Palu, Donggala dan Sigi).

Peluang Gerindra untuk menjadi yang terbesar makin terbuka dengan hadirnya 2 Srikandi, Amalya Murad putri Murad Husain (konglomerat asal Luwuk).

Amalya Murad punya pendukung fanatik di kawasan Timur Sulteng (Banggai, Bangkep, Balut dan Morowali).

Satu lagi tokoh perempuan Gerindra adalah Karmila Warouw.

Baca: Golkar Banggai Beri Penghargaan Kepada Para Sesepuh Beringin

error: Content is protected !!