PALU— Gubernur Sulteng H. Rusdy Mastura mengikuti musrenbang regional Sulawesi yang dilaksanakan di Makassar Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (01/04/2022).
Pada Musrenbang Regional Sulawesi itu, Gubernur Sulawesi Tengah menyampaikan sejumlah program prioritas pembangunan Sulawesi Tengah sesuai dengan Visi dan Misi Pemerintah Daerah.
Rusdy menyampaikan percepatan rehabilitasi dan rekonstruksi dampak bencana Sulawesi Tengah yang terjadi tanggal 28 September 2018.
Gubernur meminta agar percepatan Inpres Baru percepatan realisasi rehab dan rekon dapat segera disahkan Presiden RI.
Dengan harapan melalui Inpres tersebut seluruh K/L dapat melihat sesuai kewenangannya apa yang harus secepatnya dibangun atau dilaksanakan. Sehingga dapat merealisasikan seluruh program rehabilitasi dan rekontruksi dampak bencana Sulawesi Tengah.
Gubernur juga berharap tentang percepatan pembangunan infrastuktur daerah, baik infrastruktur laut, darat dan udara, untuk konektifitas distribusi hasil Produksi usaha masyarakat untuk mendukung IKN (ibu kota negara). Karena Sulawesi Tengah dipersiapkan sebagai daerah penyangga IKN.
Hal yang tak kalah penting, Gubernur Sulteng juga menyampaikan pembangunan industri perikanan halal di Kabupaten Banggai Laut (Balut) dan pembangunan food estate di Kabupaten Donggala dan Kabupaten Sigi.
Mantan Wali Kota Palu ini juga mengaku akan terus meningkatkan investasi daerah yang melibatkan perusahaan daerah, agar meningkatkan fiskal daerah.
Selanjutnya Gubernur menyampaikan tentang pendidikan vokasi untuk mempersiapkan tenaga kerja terampil sesuai dengan kebutuhan Industri yang berinvesatsi di Daerah.
Kepada pemerintah pusat, Rusdy berharap dapat mensinergikan program prioritas Sulawesi Tengah untuk mendapat dukungan dari Pemerintah Pusat dan melalui kerjasama Pemerintah regional Sulawesi.
Ada 6 poin yang menjadi kesepakatan bersama para Gubernur Regional Sulawesi pada Musrenbang Regional Sulawesi.
Pertama, pemerintah Daerah se Sulawesi akan mendukung pelaksanaan RPJMN 2020 – 2024.
Kedua, Pemerintah Pusat diharapkan dapat berkomitmen untuk memaksimalkan program prioritas wilayah se – Sulawesi sebagaimana tertuang dalam Buku III RPJMN 2020 – 2024 dapat dimaksimalkan sampai dengan akhir periode 2020 – 2024.
Ketiga, perlunya dukungan regulasi pemerintah Pusat untuk mempercepat implementasi kebijakan Program Wilayah se Sulawesi.
Keempat, perlunya dukungan regulasi pemerintah Pusat untuk mempercepat capaian target Indikator Pembangunan Regional Se – Sulawesi melalui kegiatan Prioritas.
Kelima, Pemerintah Pusat menindaklanjuti hasil Rapat Koordinasi Gubernur bersama Menteri PPN/Kepala Bappenas di Manado 21 Maret 2022.
Dan keenam, kegiatan Prioritas wilayah regional sulawesi Tahun 2023 sebagaimana terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kesepakatan ini.
Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura menyampaikan harapan ada loncatan pembangunan di Wilayah regional se Sulawesi melalui momen perpindahan IKN di Kalimantan, seluruh wilayah se Sulawesi menjadi daerah strategis dengan perpindahan IKN. *
(Biro Administrasi Pimpinan)
Discussion about this post