Luwuk Times, Luwuk — Pria bernisial RN (28) warga Kelurahan Bungin tewas gantung diri di kompleks Keles Kecamatan Luwuk Kabupaten Banggai, Sabtu (12/08/2023) malam.
Polisi pun memberi keterangan setelah malam itu juga melakukan olah tempat kejadian perkara atau TKP.
“Sekitar pukul 20.00 Wita anggota menerima laporan masyarakat adanya jenazah pria gantung diri di pohon,” kata Kasi Humas Polres Banggai Iptu Al Amin S. Muda, kepada wartawan, Minggu (13/8/2023) pagi.
Dari keterangan saksi yakni ayah korban, bahwa RN sempat meminta restu untuk menikah dengan kekasihnya yang berbeda keyakinan.
“Dua hari sebelum kejadian tepatnya 10 Agustus 2023, RN meminta restu kepada ayahnya untuk menikah,” kata Amin mengutip keterangan ayah korban.
Mendengar permintaan itu, ayah korban merestui. Tapi dengan syarat, kekasihnya mengikuti agama keluarga korban. Namun kekasih korban menginginkan agar korban yang mengikuti keyakinan keluarga kekasihnya.
“Korban menjadi dilemma. Dan diduga ia mengambil jalan pintas untuk melakukan gantung diri,” tuturnya.
Ayah korban juga menjelaskan, sebelum RN gantung diri, sempat mengirimkan pesan singkat melalui whatsapp kepada pacarnya agar mencarinya di TKP.
“Korban saat itu korban mengirimkan foto kepada pacarnya sedang memegang seutas tali di bawah pohon,” jelas perwira pangkat dua balak ini.
Selain itu, saksi lainnya berinisial DV (40) warga Kelurahan Bungin Timur, menerangkan, sekitar pukul 17.00 Wita pacar korban meminta tolong untuk membantu mencari korban yang ingin bunuh diri di TKP.
“Saksi bersama sejumlah teman-temannya pergi untuk mencari korban,” terang Kasi Humas.
Kurang lebih 30 menit melakukan pencarian, saksi DV akhirnya menemukan korban dengan kondisi gantung diri di pohon dan tidak bernyawa.
“Dari hasil olah TKP tidak ditemukan tanda-tanda tindak kriminal. Barang bukti yang ditemukan yakni tali nilon yang digunakan untuk gantung diri,” sebut Amin. *
(hpb)
Discussion about this post