LUWUK, Luwuktimes.id – Sekretaris Badan (Sekban) Kesbangpol Kabupaten Banggai, Rianto Lanipi menjadi salah satu pembicara pada rapat koordinasi (rakor) bersama stakeholder di hotel Estrella Luwuk, Selasa (17/11).
Tak hanya Rianto yang mewakili Kaban Kesbangpol Kabupaten Banggai. Wakapolres Banggai Kompol Esriyati Ndese, SH, MH, Kasdim 1308/LB Mayor Inf Red Abner, perwakilan akademisi dari Untika Luwuk serta Sekretaris Desk Pilkada Banggai juga mendapat jatah berbicara setelah diberikan waktu 3 menit oleh moderator acara, DR Isnanto Bidja.
Sebagai kalimat pembuka, Rianto meminta maaf terkait ketidak hadiran Kaban Kesbangpol Kabupaten Banggai pada kegiatan tersebut.
Baca juga: Sekretaris Desk Pilkada Banggai Jamin Tetap Netral
Dia mengaku, untuk anggaran pilkada di Kesbangpol awalnya dialokasikan sebesar Rp280 juta. Dengan anggaran itu tentu kata Rianto bisa mengakomodir berbagai kegiatan OPD nya. Namun karena covid-19, sehingga terjadi rasionalisasi menjadi Rp12 juta. “Cukup besar pemangkasannya, dari Rp280 juta menjadi Rp12 juta,” kata dia.
Akan tetapi sambung Rianto, di ABT anggarannya naik menjadi Rp100 juta. Dihadapan peserta rakor, Rianto mengaku andil Marwan Londol cukup besar dalam menaikkan anggaran pilkada di APBD-Perubahan. Karena Marwan masuk dalam komposisi Forum Pembaharuan Bangsa yang notabene bentukkan Kesbangpol.
Rianto buru-buru mengklarifikasi bahwa ini tidak politis, mengingat Marwan adalah pengurus DPC PDIP Kabupaten Banggai sekaligus liaison officer (LO) pasangan calon Herwin Yatim-Mustar Labolo. “Sama sekali tidak politis. Karena pak Marwan adalah anggota Forum Pembaharuan Bangsa,” tegas Rianto. *
(yan)
