“Rakyat Sultim itu tidak minta merdeka dari NKRI. Tapi kami hanya minta hak yang sama untuk dapat jatah pemekaran DOB”
Pemuda Tompotika-Sutrisno Durant
Reporter Sofyan Labolo
LUWUK— Pernyataan Bupati Banggai H. Amirudin terhadap respon pembentukan Provinsi Sulawesi Timur (Sultim), mendapat dukungan dari Pemuda Tompotika Kabupaten Banggai. Adalah Sutrisno Durant yang mengapresiasi statemen itu.
“Pernyataan Bupati Banggai Amirudin yang mendukung terbentuknya Sultim agar bisa mekar dari Sulteng, saya kira perlu mendapat support. Bukan malah dipatahkan dengan alasan politis,” kata Sutrisno, Minggu (08/05).
Memang lanjut Aturex-sapaannya, pembentukan daerah otonom baru (DOB) itu tidaklah mudah. Butuh perjuangan yang maksimal.
Tapi tidak ada salah jika seorang pemimpin daerah memberikan suport dan dukungan. Apalagi kita ketahui bersama bahwa pemekaran Sultim sudah menjadi kerinduan dan cita cita rakyat yang selama ini belum kesampaian.
“Secara pribadi sebagai anak Tompotika merasa hal tersebut perlu memberi dukungan. Tidak melihat subjektif. Karena jika memang kita telah memenuhi syarat apa salahnya. Why not,” ucap Aturex.
Benar kata Bupati Amirudin sambung dia, dengan pisahnya Sultim dari wilayah induk Sulteng, maka masyarakat pada wilayah hasil pemekaran dapat menggali dan memanfaatkan peluang yang lebih besar dalam pengelolaan sumber daya alam.
Yang endingnya adalah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat daerah itu sendiri.
Discussion about this post