Luwuk Times.ID — Bakal calon Bupati Banggai asal Partai Gerindra, Sulianti Murad ada kemungkinan tidak akan mendaftar di PAN dan PDI Perjuangan.
Ada alasan sehingga sikap politik itu dilakukan partai peraih 7 kursi hasil Pemilu 2024 ini.
Sekretaris DPC Partai Gerindra Kabupaten Banggai, Julius Tipa, Sabtu (20/04/2024) mengatakan, meski PAN pada Pilkada Banggai 2020 lalu mengusung Sulianti Murad, namun tidak memberi jaminan Pilkada 2024 terjadi hal serupa.
“Itu tidak memberi jaminan,” kata Julius.
PAN menurut Julius sudah menyatakan lebih awal memberi dukungan kepada bakal calon incumbent.
Sehingga ada kemungkinan Sulianti Murad tidak akan merapat ke partai berlambang matahari terbit tersebut.
“Kami tidak menganggu. Kita berprinsip pada politisi santun. Karena PAN sudah menyatakan sikap ke incumbent,” ucap Julius.
Akan tetapi sambung Julius, itu belum menjadi harga mati. Sebab politik itu bersifat dinamis.
“Tapi kita lihat situasi politik kedepan. Karena politik itu elastis,” kata Julius.
Begitu pula dengan PDI Perjuangan, sambung Julius, awalnya calon Bupati Banggai Partai Gerindra punya keinginan akan mendaftar ke PDI Perjuangan.
Namun dengan pertimbangan, Ketua DPC PDI Perjuangan Banggai Herwin Yatim menyatakan sikap maju di Pilkada, maka rencana untuk mendaftar masih menjadi pertimbangan.
“Saya kemarin siang diskusi dengan ibu Anti, membahas partai politik apa saja yang akan dibangun koalisi. Kedua partai itu (PAN dan PDI Perjuangan) masih menjadi pertimbangan untuk koalisi,” kata Julius.
Akan tetapi pertegas Julius, politik itu dinamis. Setiap saat masih sangat berpotensi berubah.
Sehingga pihaknya masih akan melihat situasi politik sebelum masuk pada masa pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Banggai. *
Baca: Juni 2024 Partai Gerindra Banggai Umumkan Pendamping Sulianti Murad
Discussion about this post