Reporter Utsman Said
LUWUK, Luwuk Times—Ketambahan kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Banggai masih terus terjadi. Dalam dua minggu terakhir ini saja jumlahnya meningkat sangat signifikan.
Sebagai upaya menahan laju penyebaran Covid-19, Kemenag Kabupaten Banggai tetap konsisten melaksanakan gerakan sosialisasi penerapan protokol kesehatan (5M) sebagaimana instruksi Menteri Agama, Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.
“Instruksi pemerintah pusat dan daerah, kami teruskan secara berjenjang hingga ke tingkat KUA dan penyuluh, agar kemudian menjangkau seluruh pengurus masjid dan masyarakat se-Kabupaten Banggai,” jelas Kepala Seksi Bimas Islam Kemenag Kabupaten Banggai, Zulfan Kadim, kepada Luwuk Times, Selasa (13/07).
Bahkan sebelum diinstruksikan, sosialisasi 5M yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, membatasi mobilitas dan interaksi, serta menjauhi kerumunan, telah jauh hari dilakukan ditengah masyarakat Banggai.
Selaras dengan kampanye 5M, Kemenag Kabupaten Banggai juga mendukung secara penuh kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis mikro yang telah diterbitkan oleh Bupati Banggai dan Gubernur Sulteng.
Sosialisasi yang dilakukan oleh KUA dan Penyuluh Agama tidak hanya dilakukan di rumah ibadah, tetapi sudah menjangkau tempat-tempat umum seperti pasar, terminal dan sebagainya.
“Ini merupakan upaya serius kita bersama untuk menekan laju paparan Covid-19 dan Insya Allah Kemenag Kabupaten Banggai siap menjadi salah satu garda terdepan dalam menyampaikan pesan 5M di tengah-tengah masyarakat”, ujar Zulfan Kadim. *
Discussion about this post