LUWUK– Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) merupakan salah satu organisasi masyarakat (Ormas).
Karena bersifat ormas, sehingga wadah ini tidak berafiliasi ke partai politik (parpol) tertentu.
Nah, bagaimana ketika pada musyawarah daerah (Musda) ke VI KKSS Banggai yang akan berlangsung 21 Agustus 2022 mendatang, ketua tepilihnya berasal dari kalangan parpol?
Pada agenda jumpa pers panitia Musda KKSS Banggai Minggu (17/07/2022) sore bertempat sekretariat panpel Kelurahan Karaton Kecamatan Luwuk, hal ini menjadi salah satu topik.
Sekretaris steering committee (SC) Musda KKSS Banggai, Zainal Abidin menegaskan, KKSS tidak berafiliasi kepada parpol. Karena wadah ini murni ormas.
Akan tetapi sambung dia, suka atau tidak suka, wadah ini akan masuk ke ranah parpol. Apalagi saat ini sudah masuk dalam tahapan pemilu 2024.
Pesan Zainal Abidin kepada ketua terpilih KKSS Banggai 2022-2027 nantinya harus berjiwa besar, terlebih lagi ketika ia berasal dari parpol tertentu.
Maksud dari kalimat jiwa besar Zainal Abidin adalah, tidak wajib bagi pengurus dan anggota KKSS Banggai untuk ikut memberi dukungan politik terhadap ketua terpilih.
“Tidak wajib bagi anggota untuk ikut memberi sokongan politik ketika yang terpilih sebagai Ketua KKSS Banggai nantinya berasal dari partai politik,” tegas Zainal Abidin. *
Discussion about this post