Jemaat GKLB Bukit Zaitun Luwuk Peringati HUT ke 108

oleh -205 Dilihat
oleh
Mewakili Bupati Banggai, Ferlin Monggesang saat menyalakan lilin pada peringatan HUT ke 108 Jemaat GKLB Bukit Zaitun Luwuk, Jumat (31/10/2025) malam, bertempat gedung Gereja Bukit Zaitun Luwuk.

LUWUK TIMES — Jemaat GKLB Bukit Zaitun Luwuk memperingati HUT ke 108. Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Banggai Ferlin Monggesang yang mewakili Bupati Banggai hadir sekaligus menyampaikan ucapan selamat atas perayaan tersebut.

Perayaan puncak HUT gereja yang berusia seabad lebih itu berlangsung pada Jumat (31/10/2025) malam, bertempat gedung Gereja Bukit Zaitun Luwuk.

Turut hadir Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Natalia Patolemba, sejumlah pejabat Forkopimda, para pemuka gereja, serta jemaat Gereja Bukit Zaitun Luwuk.

“Selamat hari ulang tahun untuk Gereja Kristen di Luwuk Banggai (GKLB) Jemaat Bukit Zaitun Luwuk yang ke-108. Tuhan menjaga, menyertai, dan memberkati kita semua,” ujar Ferlin.

Meneruskan pesan Bupati Banggai Amirudin, Ferlin mengajak jemaat untuk meningkatkan moderasi beragama dan menghormati perbedaan keyakinan, tradisi dan budaya. Termasuk terlibat aktif dalam pembangunan daerah.

“Mari kita jadikan perbedaan ini sebagai perangkat untuk bersatu dalam keberagaman. Sehingga tercipta ketenteraman Kabupaten Banggai,” ujarnya.

Karakter dan Moral

Ferlin mengatakan, gereja merupakan mitra strategis pemerintah daerah dalam membangun karakter dan moral manusia seutuhnya.

Sebagai gereja tertua di Kota Luwuk, menurut Ferlin, Gereja Bukit Zaitun Luwuk merupakan potret kemajuan bagi gereja-gereja lain se Kabupaten Banggai.

Gereja yang berdiri pada 1917 dan diperingati hari jadinya setiap tanggal 31 Oktober itu saat ini memiliki 2.638 anggota jemaat yang terbagi ke dalam 25 kolom.

Ferlin juga mengajak jemaat menjadikan perayaan hari jadi Gereja Bukit Zaitun Luwuk sebagai momentum kontemplasi iman dan merenungkan perjuangan tokoh-tokoh gereja masa lalu.

“Usia panjang tersebut tidak terlepas dari kerja keras. Ketekunan melayani dari pendahulu-pendahulu kita, tokoh-tokoh gereja kita di masa lalu sejak 1917 sampai dengan saat ini,” tuturnya.

Majelis Pekerja Harian Jemaat Bukit Zaitun Luwuk, Penatua Lius Satolom, menyampaikan apresiasinya atas peran pemerintah daerah. Termasuk unsur Forkopimda dalam menjaga stabilitas kehidupan beragama Kabupaten Banggai.

“Kami merasakan bagaimana kesejukan, keteduhan dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan gerejawi. Ini merupakan peran serta pemerintah daerah dan unsur Forkopimda, dalam hal ini TNI dan Polri,” kata Penatua Lius Satolom.

Perayaan HUT ke-108 jemaat Gereja Bukit Zaitun Luwuk diwarnai dengan sejumlah kegiatan lomba. Mulai dari jalan santai, pasar murah, dan pemeriksaan kesehatan gratis. *

**) Update artikel kami di Google News dan WhatsApp Channel