BANGGAI, Luwuktimes.id— Dari 514 Kabupaten/Kota di Indonesia, Kabupaten Banggai menjadi satu-satunya di Provinsi Sulawesi Tengah yang berhasil dalam menjalankan program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Tekonologi yakni Revitalisasi Bahasa Daerah.
Atas upaya gemilang tersebut, Mendikbud Ristek Nadiem Makarim memberikan award kepada Bupati Banggai Amirudin pada puncak Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2024, Kamis (02/05/2024).
Bupati Banggai setelah menerima penghargaan menyampaikan kesyukurannya dan ungkapan terimakasih kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta Balai Bahasa Sulawesi Tengah.
Kata Bupati Amirudin, mewakili seluruh masyarakat kabupaten Banggai Provinsi Sulawesi Tengah, tak henti-hentinya kami mengucapkan puji syukur ke hadirat Allah SWT.
Berkat dukungan dan perhatian dan kesungguhan yang sangat besar dari seluruh stakeholder, yakni Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Tengah serta Kemedikbudristek RI dalam mendorong program Revitalisasi Bahasa Daerah.
Sehingga kata Bupati Banggai, kami optimis dalam mengambil langkah dan kebijakan terkait upaya melestarikan dan merevitalisasi Bahasa Daerah (Saluan, Balantak dan Andio) yang diperjuangkan menjadi muatan lokal dan diajarkan disekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Banggai.
Masuk dalam 20 kepala daerah terpilih se Indonesia, dinilai Bupati Amirudin merupakan kebanggaan besar bagi Pemda Banggai bersama masyarakat.
“Bahwa kami sebagai satu-satunya kepala daerah dari Provinsi Sulawesi Tengah yang menerima penghargaan ini. Harapan kami dengan program revitalisasi bahasa daerah akan terus menjadi komitmen kami dalam pelestarian, pengembangan serta pemajuan terkait Bahasa daerah yang ada di Kabupaten Banggai,” papar Bupati.
Melalui Festival Tunas Bahasa Ibu tingkat nasional ini, tentu saja, kata Bupati, dapat melihat bagaimana upaya revitalisasi bahasa daerah yang dilakukan pemerintah daerah telah berhasil dan mampu diimplementasikan kepada anak-anak peserta FTBIN tahun 2024 di seluruh satuan pendidikan SD SMP yang ada di Indonesia untuk tampil berekspresi dan mencintai Bahasa daerahnya. *
Baca: Bertabur Ragam Pakaian Tradisional pada Peringatan Hardiknas 2024 di Luwuk Banggai
