Pemkab Banggai dan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulteng Bangun MoU

oleh -652 Dilihat
oleh
Pemkab Banggai dan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah bangun MoU, bertempat ruang kerja Bupati Banggai, 23 Oktober 2025

LUWUK TIMES — Pemkab Banggai dan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah bangun MoU.

Isi kesepakatan keduanya adalah Peningkatan Pembinaan dan Pembimbingan serta Dukungan Layanan Pemasyarakatan.

Penandatanganan MoU itu berlangsung pada ruang kerja Bupati Banggai, 23 Oktober 2025.

Bupati Banggai H. Amirudin dan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah Bagus Kurniawan yang secara langsung membumbuhi tanda tangan MoU tersebut.

Dalam keterangannya, Kakanwil Bagus Kurniawan menyampaikan, kesepakatan bersama ini merupakan bentuk dukungan terhadap pelaksanaan Asta Cita Presiden dan program Gubernur Sulawesi Tengah.

Terutama dalam hal ketahanan pangan, pengembangan UMKM, serta peningkatan sumber daya manusia.

Kegiatan ini sejurus dengan program Kabupaten Banggai. Sehingga warga binaan setelah keluar tidak kembali ke lapas karena kekurangan lapangan pekerjaan.

Dan pembinaan ini sambung Bagus, agar mereka memiliki kemampuan setelah bebas.

“Kami sangat bersyukur atas dukungan langsung dari Bupati Banggai. Kegiatan ini kami harapkan dapat memanusiakan manusia. Itu sesuai dengan keinginan Bupati Banggai dalam peningkatan padat karya dan ketahanan pangan,” jelas Bagus Kurniawan.

Sementara itu, Bupati Banggai, H. Amirudin menegaskan, kerja sama ini menjadi langkah penting dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Perjanjian kerja sama ini untuk peningkatan kesejahteraan. Harapan Amirudin, apa yang menjadi tujuan dari kerja sama ini dapat berjalan dengan baik.

Program terkait ketahanan pangan harapan Bupati juga dapat membantu mengendalikan inflasi.

Selain itu, Ia juga mengajak para warga binaan karena banyak pekerjaan pada tahun 2026 yang bersifat fisik akan kita lakukan dengan padat karya.

“Semoga kita dapat terus bersinergi. Yang terpenting adalah bagaimana mereka bisa bekerja, terlatih untuk menghasilkan. Sehingga saat keluar dari lapas mereka dapat menjadi mandiri,” ujar Bupati Banggai. *

**) Update artikel kami di Google News dan WhatsApp Channel