Reporter Sofyan Labolo
LUWUK, Luwuk Times.ID – Satu juta satu pekarangan dan Bumdes sampai dengan Rp500 juta, tidak sekadar janji Bupati Banggai, H. Amirudin Tamoreka (AT) pada pilkada Banggai 2020 lalu. Tapi pemaparan disaat momentum kampanye setahun lalu itu, dijadikannya sebagai program prioritas bersama wakilnya Furqanudin Masulili (FM).
“Pelaksanaan satu juta untuk satu pekarangan serta Bumdes sampai dengan Rp500 juta melalui Revitalisasi Bumdes/Bumdes bersama juga menjadi bagian dari program prioritas kami,” kata Bupati Amirudin pada pidato perdananya di ruang sidang DPRD Banggai, Kamis (10/06).
Tidak hanya dua program tadi, yang notebene turut mendongkrak simpatik pemilih. Sejumlah program lainnya juga menjadi utama.
“Banggai sehat, Banggai cerdas, Banggai produktif dan Banggai sejahtera juga kami fokuskan pada pembinaan organisasi kepemudaan karang taruna dan pembinaan cabang olahraga prestasi, modernisasi koperasi berbasis wirausaha, peningkatan akses masyarakat terhadap perumahan dan permukiman layak, aman dan terjangkau,” kata Bupati.
Di bidang pertanian lanjut Amirudin, penerapan smart farm atau pertanian cerdas, terukur dan terintegrasi. Kemudian di bidang pariwisata dengan pengembangan tiga destinasi pariwisata prioritas yakni Pulo Dua, Salodik dan Teluk Lalong.
Amirudin mengaku, tidak semudah membalik telapak tangan dalam mewujudkan cita-cita Banggai sehat, cerdas, produktif dan sejahtera. Akan tetapi ini semua hanya akan menjadi terus angan dan mimpi belaka, jika kita tidak mulai bekerja dan fokus pada keberhasilan.
Baca juga: Ini Daftar Tantangan dan Program Prioritas Amir-Furqan
“Saya mengajak kita semua bersama mewujudkan mimpi indah ini. Birokrasi yang profesional, handal dan berkompeten yang sudah terbukti berhasil dari pemerintahan sebelumnya merupakan modal utama kita,” kata Amirudin.
Memang 3,5 tahun, bukan waktu yang ideal untuk menyelesaikan seluruh agenda pemerintahan. Apalagi sambung Haji Amir, di masa pandemi seperti ini.
Akan tetapi 3,5 tahun akan menjadi sia-sia jika kita hanya berpangku tangan dan pasrah pada keadaan. Kita harus yakin bahwa kita bisa bangkit dari kondisi ini. Kita bisa menang melawan Covid-19, perekonomian tumbuh normal dan kondisi masyarakat menjadi lebih baik.
“Insya Allah kita semua bisa sepanjang kita bekerja keras. Dan yakin Allah Swt Tuhan Yang Maha Esa selalu menyertai perjuangan kita semua,” ucap Haji Amir.
Tentang ratusan penghargaan, baik dari pemerintah provinsi, pemerintah pusat bahkan dunia internasional yang telah ditorehkan nilai Haji Amir, merupakan hasil kerja sama yang baik antara pemerintah, pihak swasta dan masyarakat sebagai tiga pilar penyelenggara pembangunan.
“Semoga dengan semangat yang sama kita kembali bisa meraih sejumlah penghargaan serupa yang lebih gemilang di masa mendatang,” ucap Bupati dengan nada semangat. *
