Menurutnya pemerintah tetap terus berusaha untuk mencari uang sebanyak-banyaknya, untuk bisa mensejahterakan seluruh masyarakat Kabupaten Banggai. Tak terkecuali Pegawai Non ASN.
DPA Perubahan
Sementara itu Kepala BPKSDM Kabupaten Banggai Soffian Datu Adam, dalam laporannya, kegiatan ini adalah bentuk kepedulian Bupati Banggai.
Karena dalam momentum APBD Perubahan, dengan melihat dari sisi penerimaan insentif / honorarium PHL pada lingkup Pemkab Banggai, Bupati Banggai menggelontorkan anggaran yang terkelola BKPSDM dalam rangka pengendalian inflasi khususnya bagi Pegawai Harian Lepas atau Pegawai Non ASN.
Penerima bantuan dengan jumlah anggaran pada DPA Perubahan BKPSDM sebesar Rp 1,5 milyar. Dengan sasaran penerima bantuan sebanyak 2.510 Pegawai Non ASN.
Adapun rencana penyaluran setelah penyerahan secara simbolis oleh Bupati Banggai kata Soffian, akan melalui PT POS Indonesia.
Bagi tenaga honorer yang tersebar pada seluruh wilayah kecamatan se-Kabupaten Banggai, akan terlayani pada masing-masing kecamatan yang ada kantor posnya.
Khusus Kantor Pos Luwuk, akan melayani 3 kecamatan, yakni Kecamatan Luwuk, Luwuk Selatan dan Luwuk Utara plus Kecamatan Bualemo.
Tercatat ada 9 Kantor Pos pada kecamatan yang akan menjadi lokasi penyaluran.
Semua penerima kata Soffian, adalah Tenaga Honorer yang terdata melalui SMART ASN. Mulai dari guru, tenaga kesehatan dan tenaga Administrasi yang tersebar pada perangkat daerah dan instansi pemerintah se Kabupaten Banggai. *
