Tidak sedikit kader potensial Partai NasDem yang telah berkotribusi besar buat partai ini.
Bahkan termasuk sudah menyumbangkan tenaga pikiran serta waktunya demi kebesaran dan kewibawaan partai NasDem, namun endingnya diamputasi.
Mereka diantaranya sebut Chaerul, Moh. Rifai Dg Matorang yang saat itu menjabat Ketua DPD NasDem Banggai yang juga Wakil Ketua DPRD Banggai.
Atas kebijakan partai, ia dipecat dari Partai NasDem.
Berikutnya Muhammad Lahay Ketua DPD NasDem Kabupaten Touna yang juga Bupati Kabupaten Touna, tak luput dari sanksi tegas NasDem. Ia pun dikeluarkan dari partai itu.
Ada pula Rusdin Sinaling Ketua DPRD Bangkep. Yang bersangkutan tidak diberikan kesempatan masuk dalam daftar calon sementara. Sehingga mengindikasikan tidak akan di calonkan lagi oleh Partai NasDem.
“Fakta-fakta inilah yang membuat kami kecewa dengan gerak gerik dan tabiat Partai NasDem,” ucap Chaerul.
Bahkan pada closing statemen, Chaerul kuatir jika model seperti ini berlanjut ke Pilpres, maka bisa jadi Anies Baswedan berkemungkinan besar di amputasi untuk maju sebagai Capres di Pilpres 2024.
“Iya, bisa jadi fenomena politik di pilpres itu terjadi,” tutup Chaerul. *
