Luwuk Times, Toili — Ngamen puisi seri II yang digelar di H2M Cafe and Coffee House Kecamatan Toili Kabupaten Banggai berlangsung sukses, Jumat (22/09/2023).
Kegiatan yang dilaksanakan Komunitas Sastra Pinggiran (KSP) Kabupaten Banggai itu mendapat apresiasi serta antusias dari kalangan siswa, tenaga pengajar dan masyarakat umum.
Ngamen puisi seri II yang di langsungkan dengan bincang-bincang sastra serta baca puisi itu menghadirkan empat pembicara.
Mereka adalah inisiator KSP Banggai Reza Fauzi, pemantik acara Supriadi Lawani, mewakili tenaga pendidik Sabarudin L Agi serta Ketua Dewan Pembina Petani Kakao Kabupaten Banggai sekaligus pemerhati kesenian Edi Sutrisno.
Pada pembukaan acara, Supriadi Lawani atau akrab disapa Om Budi ini menyampaikan maksud dan tujuan digelarnya acara ngamen puisi tersebut.
“Tujuan utama kita semua berkumpul disini adalah untuk merayakan keindahan kata-kata dan menyaksikan kekuatan kata kata yang telah membentuk dunia kita,” ungkap Om Budi.
Dalam obrolan singkat sebagai pembuka acara, Reza Fauzi menyampaikan, ngamen puisi merupakan agenda rutin yang konsistensinya akan tetap terus dijaga.
Ia juga menambahkan apa yang telah digagas oleh KSP merupakan upaya untuk terus meningkatkan kemampuan literasi warga.
“Puisi adalah ungkapan dari pengalaman-pengalaman yang dialami oleh setiap orang. Mendalami puisi sebagai cerminan bentuk dari kehidupan yang nyata itu berarti kita telah membuka diri untuk melihat keluar dari diri kita. Dengan kata lain puisi adalah investasi sosial,” ujar Reza.
Selaras dengan itu, Sabarudin L Agi mengaku tantangannya sebagai tenaga pengajar memang masih harus banyak upaya didalam menumbuh kembangkan minat siswa pada wilayah literasi.
Untuk itu, ia sangat mengapresiasi kegiatan ini. Bahkan kedepan ia juga berharap agar keterlibatan siswa bisa dibuat lebih intens.
Diwarnai dengan pembacaan puisi silih berganti dari semua peserta, Edi Sutrisno memberi apresiasi terhadap acara tersebut.
Pria yang akrab disapa Gun ini turut menyampaikan komitmennya untuk tetap mendukung dan senantiasa akan bersama Komunitas Sastra Pinggiran dalam peningkatan literasi di Kabupaten Banggai.
“Saya berkomitmen untuk menjadi bagian dari apa yang telah dicita-citakan dan tengah diupayakan oleh Komunitas Sastra Banggai. Terlebih khusus terkait dengan kemampuan literasi warga adalah tanggung jawab kita semua,” ucap Gun. *
