Luwuk Times, Banggai — Setelah meninggalnya Arifin Morintoh, Partai Golkar kehilangan satu caleg di daerah pemililihan (dapil) 1 Banggai.
Dari jatah 9 kursi di dapil yang mencakup Kecamatan Luwuk, Luwuk Utara, Luwuk Timur, Luwuk Selatan dan Kecamatan Nambo itu, hanya 8 kader beringin rindang yang ikut kontestasi pemilu 2024 mendatang.
Sekretaris DPD Partai Golkar Kabupaten Banggai Irwanto Kulap, Sabtu (04/11/2023) tadi malam mengaku, partainya tidak bisa lagi melakukan pergantian daftar caleg, mengingat sudah memasuki tahapan pencermatan daftar calon tetap (DCT).
Apalagi sambung Sekretaris Fraksi Partai Golkar DPRD Banggai ini, tanggal 2 November 2023 sudah penandatanganan berita acara hasil pencermatan DCT.
“Dengan demikian tidak ada lagi ruang pergantian,” katanya.
Akan tetapi sambung caleg Golkar nomor urut 1 dapil 2 Banggai ini, yang bisa dilakukan hanya penghapusan nama, melalui usulan ke DPP.
Namun langkah itu kata Irwanto lagi tidak dilakukan DPD Partai Golkar Banggai, yakni untuk menghapus nama almarhum Arifin Morintoh dalam DCT.
“Kita mengambil langkah bahwa nama almarhum Arifin Morintoh tetap tercantum dalam daftar caleg 2024. Itu sebagai bentuk penghormatan kami kepada beliau,” pungkasnya. *
Baca: 20 Tahun Mengabdi, Senior Golkar Banggai Arifin Morintoh Tutup Usia
