Luwuk Times, Bunta — Penegasan keras disampaikan Bupati Banggai H. Amirudin, saat berkunjung ke Puskesmas Bunta, Selasa 1 Agustus 2023. Dia akan melibatkan tim audit terhadap kinerja Kepala Puskesmas Bunta.
Rencana Bupati Banggai itu, mendapat respon dari anggota DPRD Banggai Irwanto Kulap.
“Kalau terbukti bersalah beri sanksi,” ucap Irwanto kepada Luwuk Times, Rabu (02/08/2023).
Pada kunjungan Bupati Banggai di Puskesmas Bunta, Irwanto Kulap hadir. Itu karena, dia merupakan wakil rakyat dari dapil 2 (Bunta, Nuhon, Simpang Raya, Pagimana, Bualemo dan Lobu).
Sekretaris DPD Partai Golkar Kabupaten Banggai ini mengaku, saat Bupati Amirudin berdialog dengan para staf Puskesmas dan warga, terungkap sejumlah aduan.
Salah satunya sebut Ketua Komisi 1 DPRD Banggai ini, tidak transparannya pengelolaan keuangan di Puskesmas Bunta.
“Ada laporan dari para perawat. Selama ini Kapus (Kepala Puskesmas) dituding tidak transparan dalam mengelola Biaya Operasional Kesehatan atau BOK,” kata Irwanto.
Termasuk adanya pengkotak-kotakan di internal Puskesmas Bunta.
Bupati Banggai menyahuti apa yang menjadi keluh kesah para perawat tersebut. Sehingga berinisiatif melibatkan tim audit.
Sebagai wakil rakyat dari Bunta, Irwanto memberi dukungan terhadap apa yang menjadi kebijakan Bupati Banggai itu.
Bahkan secara tegas ia berujar, ketika aduan para perawat terbukti, setelah tim audit yang terdiri dari Inspektorat dan Dinas Kesehatan Banggai melakukan audit, maka harus ada konsekwensi.
“Kalau terbukti, iya diambil tindakan tegas Pemda dalam hal ini Bupati Banggai,” tegas legislator lalong 3 periode ini. *
Baca: Evaluasi Kinerja Puskesmas Bunta, Bupati Banggai Turunkan Tim Audit
(yan)
