Luwuk Times.ID— Partai Golkar tampil sebagai kampiun di Pemilu Legislatif (pileg) Kabupaten Banggai 2024. Dari 35 kursi di parlemen lalong, partai yang identik dengan warna kuning ini merebut 11 kursi.
Sebagai partai politik (parpol) peraih kursi terbanyak, Golkar dipastikan menjadi pemegang palu sidang di DPRD Banggai periode 2024-2029.
Tak hanya karena menjadi pemenang Pileg.
Golkar semakin ‘seksi’ lantaran parpol ini tanpa membangun koalisi pun bersyarat mengusung pasangan calon (paslon) pada Pilkada serentak November 2024.
Belum lama ini, DPP Partai Golkar telah mengundang semua bakal calon bupati/wakil bupati dan bakal calon gubernur/wakil gubernur. Tanpa kecuali Kabupaten Banggai.
Ketiga nama yang masuk dalam daftar bakal calon bupati Banggai itu adalah, Samsul Bahri Mang (Ketua Dewan Pembina DPD Golkar Banggai), Beniyanto Tamoreka (Ketua DPD Partai Golkar Banggai) dan Amirudin (Bupati Banggai).
Apakah diluar dari tiga nama tadi, DPP Partai Golkar sudah menutup ruang bagi figur lainnya untuk diusung di Pilkada Banggai?
Eskalasi Politik Sulteng
Tahapan Pilkada serentak 2024 sudah dimulai. Eskalasi politik oleh para elit parpol di Provinsi Sulteng sudah mulai terlihat kencang.
Salah satunya adalah manuver politik yang dilakoni Ahmad Ali.
Wakil Ketua Umum DPP Partai NasDem ini memastikan diri akan maju sebagai calon Sulteng I.
Konsolidasi politik ia bangun. Diantaranya, dengan membangun silahturahmi dengan sejumlah ketua parpol.
Mereka adalah Ketua DPW PAN Sulteng Rusli Dg. Palabbi, Ketua DPD PDI Perjuangan Sulteng Muharram Nurdin, Ketua DPD Partai Gerinda Sulteng Longki Djanggola dan Ketua DPD Partai Golkar Mohammad Arus Abdul Karim.
Bahkan pasca memproklamirkan diri masuk dalam kontestasi Pilkada Sulteng, Ahmad Ali telah menyerahkan berkas formulir sebagai calon Gubernur Sulawesi Tengah di PKB.
Discussion about this post